Berita Populer Hari Ini

Daftar 7 Berita Populer Batam, Anak yang Aniaya Ibunya Dipulangkan hingga PPDB Kepri

Ada tujuh berita populer yang menarik perhatian pembaca TribunBatam.id, di antaranya soal lanjutan anak aniaya ibu kandungnya hingga PPDB Kepri

Editor: Dewi Haryati
Tribunbatam.id/Ucik Suwaibah
Wakasatreskrim Polresta Barelang AKP Thetio Nardiyanto bicara kelanjutan kasus anak aniaya ibu kandungnya di Batam 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Inilah daftar 7 berita populer Batam dan Kepri, Kamis (27/6/2024).

Ada beberapa berita menarik perhatian pembaca Tribunbatam.id dalam beberapa jam terakhir.

Di antaranya, anak yang aniaya ibunya di Batam dipulangkan ke rumah.

Lalu, dua ruko di Tanjunguban dieksekusi PN Tanjungpinang karena kredit macet.

Lainnya masih terkait Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Kepri.

Pembahasan lengkapnya di bawah ini.

Sistem PPDB SMK Bintan Buat Pusing, Banyak Calon Siswa di Tanjunguban Terlempar ke Kijang

PPDB - Siswa yang dinyatakan lulus seleksi PPDB 2024 melakukan pengumpulan berkas dan surat keterangan bukti cek fisik di SMKN 1 Bintan Utara di Tanjunguban, baru-baru ini
PPDB - Siswa yang dinyatakan lulus seleksi PPDB 2024 melakukan pengumpulan berkas dan surat keterangan bukti cek fisik di SMKN 1 Bintan Utara di Tanjunguban, baru-baru ini(tribunbatam.id/Ronnye Lodo Laleng)

BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Sejumlah orang tua calon siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Bintan dibuat bingung.

Sistem baru Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang ditetapkan di Bintan dinilai tak sesuai.

Beberapa waktu lalu, banyak calon siswa yang semula mendaftar ke SMK negeri di Tanjunguban, namun terlempar ke SMK negeri di Kijang atau Gunung Kijang.

Seorang warga Tanjunguban, Endri mengatakan, semula anaknya mendaftar di SMKN 1 Bintan Utara di Tanjunguban. Namun setelah pengumuman anaknya diterima di SMKN di Kijang.

Baca juga: Pengumuman PPDB SMA Zonasi 2 Hari Lagi, Tumbur Minta Gubernur Terima Seluruh Siswa


Baca Selengkapnya

Kadisdik Kepri Banyak Ditelepon Orang Soal PPDB, Dimintai Tolong Masukkan Sekolah

PPDB 2024 - Kepala Dinas Pendidikan Kepri (Kepri), Andi Agung bicara soal PPDB 2024
PPDB 2024 - Kepala Dinas Pendidikan Kepri (Kepri), Andi Agung bicara soal PPDB 2024(tribunbatam.id/Endra Kaputra)

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Kepala Dinas Pendidikan Kepri (Kepri), Andi Agung dan Kepala Sekolah (Kepsek) di Tanjungpinang mengakui banyak panggilan telepon yang masuk selama proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024.

Panggilan itu rata-rata berisi permintaan tolong, supaya anak atau anak saudara bahkan teman dari si penelepon dapat masuk ke sekolah yang dituju.

Terkait hal ini, Andi Agung dengan tegas menyampaikan, bahwa jawaban yang diberikan ke penelepon sudah disampaikan sesuai aturan.

“Kita jawab, sudah tersistem dan aturannya ada. Kalau memang sudah memenuhi kriteria jangan khawatir,” ucapnya, Selasa (25/6/2024).

Baca juga: Sistem PPDB SMK Bintan Buat Pusing, Banyak Calon Siswa di Tanjunguban Terlempar ke Kijang

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved