BINTAN TERKINI

Jalan Berlubang Buat Fahmi Kecelakaan di Bintan Hari Ini, Pemda Diminta Bertindak

Kecelakaan di Bintan hari ini, Rabu (10/7) menimpa Fahmi gegara motor yang dikendarainya melewati jalan berlubang

Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Ronnye Lodo Laleng
Seorang pengendara motor menunjukkan lokasi kecelakaan yang dialami Fahmi di ruas Jalan Lintas Timur Bintan Utara, Rabu (10/7/2024) 

BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Seorang pengendara motor bernama Fahmi alami kecelakaan tunggal di Jalan Lintas Timur, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri, Rabu (10/7/2024).

Fahmi terjatuh setelah sepeda motor Scoopy yang dikendarainya menabrak lubang di Jalan Lintas Timur.

Fahmi saat dikonfirmasi mengatakan, dirinya terjatuh karena tidak melihat ada lubang yang cukup dalam di area kepala sawit.

Saat itu dirinya terburu-buru. Ia tidak melihat ada lubang di jalan. Sebab situasi kala itu masih gelap.

Baca juga: Kurangi Kecelakaan Lalulintas di Bintan, Satlantas Polres Bintan Jaga Sejumlah Persimpangan

"Saya hendak ke tempat kerja di salah satu perusahaan di Korindo. Saya melintas sekitar pukul 05.00 WIB, suasana masih gelap," ujarnya.

Akibat kecelakaan tersebut, Fahmi mengalami luka ringan di bagian tangan dan kaki.

Sepeda motor yang dikendarainya pun mengalami lecet di bagian kiri dan kanan.

Sebelumnya, ruas Jalan Lintas Timur, Kecamatan Toapaya, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan memang sedang rusak.

Kerusakan itu terjadi di beberapa titik. Mulai dari Bundaran Batu 16 hingga di jalan menuju ke Lapas Narkotika Tanjungpinang.

Kerusakan tersebut dikeluhkan oleh warga dan pengendara.

Salah satu pengendara, Budiman mengatakan kerusakan itu membuat dirinya dan sejumlah pengendara yang lain waswas.

"Kami hampir terjatuh. Apalagi malam dan sedang hujan, pasti licin dan becek," kata Budiman.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Bintan, Pengendara Sepeda Motor Tewas di Tempat

Apalagi, Jalan Lintas Timur ini ketika malam maka suasana makin gelap gulita.

Anon selaku pengendara motor juga mengeluhkan hal yang sama.

Ia meminta kepada Pemerintah Bintan dan Pemprov Kepri segera memperbaiki jalan rusak itu sebelum bertambah kerusakannya.

"Takutnya kan, terjadi kecelakaan saat melintas lubang yang sudah berbentuk kolam di tengah maupun di pinggir jalan," imbuhnya.

Berdasarkan pantauan Tribun Batam.id, jalan yang baru selesai dikerjakan Desember 2023 lalu itu, aspal jalan di beberapa titik telah rusak dan berlubang.

Rusaknya jalan diduga karena kualitas material dasar timbunan tergenang air hujan.

Salah satu jalan lain yang rusak adalah di area kebun kelapa sawit, antara bukit. Sekarang jalannya semakin parah dan digenangi air yang cukup dalam.

Tidak hanya itu, ada beberapa titik, di jalur sebelah kanan sekitar 500 meter dari Bundaran Km 16 Toapaya menuju Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur pun masih rusak.

Baca juga: Viral Dimedsos, Ibu dan Anaknya Jatuh Hingga luka-luka di Jalan Berlubang Piayu

Kemudian, jalur sebelah kanan sebelum simpangan arah Lapas Umum dan Lapas Narkotika, Desa Gunung Kijang, dan Kelurahan Sei Lekop, pun alami hal yang sama.

Dari kasat mata, kerusakan rata-rata mencapai setengah badan jalan dan itu cukup membahayakan pengendara yang baru pertama kali melintas.

Ruas Jalan Lintas Timur itu memang sedang rusak.

Lubang-lubang itu tertutup permukaan jalan yang bergelombang.

Ketika malam hari, ruas jalan cukup gelap, sehingga bagi pengendara yang baru pertama kali melintas di lokasi itu bisa terkecoh dan kecelakaan.

(TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved