BATAM TERKINI
Harga Cabai Setan di Batam Masih Tinggi, Tembus Rp 86 Ribu per Kilogram
Harga cabai setan di Batam masih pedas. Harga per kilogramnya tembus Rp 86 ribu per kilogram.
lihat foto
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Harga sayur mayur dan cabai di Batam terpantau masih naik di pasar tradisional.
Harga bayam dan kangkung naik Rp 1.000 menjadi masing-masing Rp 4.000 per ikat.
Kemudian harga timun dijual Rp 12.000 per kilogram.
Adapun harga kacang panjang misalnya dari Rp 20 ribuan per kilogram, turun menjadi Rp 18 ribu per kilo.
Di sisi lain, harga cabai merah keriting masih dijual di kisaran harga Rp 65 ribu per kilogram.
Sedangkan cabai nano atau cabai setan masih melonjak di harga Rp 86 ribu per kilogram.
Harga cabai rawit juga cukup tinggi, mencapai Rp 78 ribu per kilogram dan cabai ijo dijual seharga Rp 48 ribu per kilogram.
"Cabai nano kemarin masih Rp 80 ribu, dan cabai merah keriting masih Rp 60 ribu," ujar Pedagang Pasar Botania, Mimi, pada Minggu (21/7/2024).
Panel Harga Badan Pangan Nasional menunjukkan, sejumlah komoditas pangan mengalami kenaikan harga secara nasional.
Harga cabai merah keriting naik 1,64 persen menjadi rata-rata Rp 45.240 per kilogram.
Sedangkan harga cabai rawit merah secara nasional naik 0,06 persen menjadi sekitar Rp 62.110 per kilogram.
Baca juga: Harga Cabai Rawit Merah di Natuna Mulai Naik di Pasar Moderen Ranai
Harga lainnya yang naik adalah bawang putih, harga rata-rata nasional mencapai Rp 40.400 per kilogram.
Sedangkan di pasar tradisional Batam, pedagang menjual bawang putih seharga Rp 36 ribu per kilogram.
Kemudian harga bawang merah di kisaran Rp 23 ribu hingga Rp 45 ribu per kilogram.
Bawang bombay dijual Rp 23 ribu per kilogram.
Harga ikan juga cukup mengalami kenaikan, contohnya ikan kembung dan tongkol.
Baca juga: Daftar Harga Cabai dan Sayur di Batam, Cabai Setan Tembus Rp 85 Ribu Sekilo
Harga rata-rata nasional untuk ikan kembung naik 1,54 persen menjadi Rp 37.630 per kilogram, dan harga ikan tongkol naik 0,42 persen menjadi Rp 31.330 per kilogram.
"Ikan tongkol sekarang kami jual Rp 38 ribu sampai Rp 45 ribu per kilo," tambah Mimi. (TribunBatam.id/Hening Sekar Utami)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
| Mahasiswi Ungkap Beratnya Jadi Guru di Pulau, Ini Respons Wali Kota Batam |
|
|---|
| Amsakar Jawab Tuntutan Mahasiswa, Ajak Sosialisasi Kesadaran Warga soal Sampah dan Banjir |
|
|---|
| BEM SI Kepri Nilai Kebijakan Investasi Batam Jauh dari Kepentingan Rakyat |
|
|---|
| Batam Jadi Tempat Penyelundupan Manusia, Sepanjang Tahun Polda Kepri Tangkap 84 Mafia TKI |
|
|---|
| Bahas RKUHAP, DPR RI Kumpulkan Aparat Penegak Hukum di Kepri |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.