PARIWISATA KEPRI AMAN

Asosiasi Kopi Nusantara Perdana Dibentuk di Ibu Kota Kepri, Malam Ini Deklarasi

Asosiasi Kopi Nusantara perdana di Indonesia lahir dan dibentuk di Tanjungpinang, ibu kota Kepri. Deklarasi asosiasi ini digelar Jumat (9/8) malam

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Endra Kaputra
Foto bersama usai Kongres Kopi di Museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Tanjungpinang, Jumat (9/8/2024). 

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Asosiasi Kopi Nusantara dibentuk di Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Kongres yang diadakan di Museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Tanjungpinang ini disepakati 50 peserta yang hadir untuk dibentuknya asosiasi tersebut.

Peserta yang hadir terdiri dari pelaku perkebunan kopi, produsen kopi, dan pengusaha kedai kopi dari tujuh Kabupaten/Kota di Kepri.

“Alhamdulillah sudah tadi dilakukan kongres, dan telah disepakati untuk dibentuknya Asosiasi Kopi Nusantara,” ujar Ketua Panitia ivent Festival Kopi Merdeka, Bowo, Jumat (9/8/2024).

Ia mengatakan, asosiasi ini menjadi yang pertama ada di Indonesia dan lahir di Ibu Kota Provinsi Kepri.

Baca juga: Sandiaga Uno Dijadwalkan Buka Tanjungpinang Fest dan Festival Kopi Merdeka 2024

“Maka kesepakatan kami bersama tadi, Presiden Asosiasinya yakni Bapak Joko Yuhono sebagai inisiator Festival Kopi Merdeka,” ujarnya.

Untuk deklarasi asosiasi ini rencananya akan dilaksanakan pada Jumat malam ini.

Kongres Kopi di Museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Tanjungpinang, Jumat (9/8/2024).
Kongres Kopi di Museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Tanjungpinang, Jumat (9/8/2024). (tribunbatam.id/Endra Kaputra)


“Nanti malam seluruh peserta yang hadir sore ini akan deklarasi,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Afitri Susanti yang turut mengikuti kongres menyambut baik terbentuknya Asosiasi Kopi Nusantara.

“Hadirnya dan terbentuknya Asosiasi Kopi Nusantara ini sebagai pendukung lahirnya destinasi wisata di Ibu Kota Provinsi Kepri,” sebutnya.

Ia pun berharap, dengan adanya asosiasi ini dapat menjadi modal awal untuk berkembangnya inovasi kopi di Tanah Air, khususnya Kepri.

“Apalagi di dalam asosiasi ini sudah lengkap. Ada dari pelaku yang menyajikan bahan baku, produsen kopi untuk dipasarkan, sampai ke pelaku usaha kedai kopinya,” harapnya. (Tribunbatam.id/endrakaputra)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved