Dana Hibah Pilkada Karimun 2024 untuk KPU dan Bawaslu sudah Cair 100 Persen

KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karimun telah menerima 100 persen anggaran hibah Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) 2024.

Ketua KPU Karimun, Mardanus mengatakan, anggaran dana sharing dari Pemerintah Daerah Kabupaten Karimun (Pemda) untuk Pilkada 2024 itu senilai Rp16,5 miliar.

"Kemarin kita usulkan Rp16,5 miliar telah di-acc, dan pencairannya kemarin dua kali, 40 persen dan 60 persen. Alhamdulillah sudah direalisasikan semua," ujar Mardanus, Rabu (14/8/2024).

Ia menambahkan, selain hibah dari pemerintah kabupaten, ada juga dukungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri berupa cost sharing untuk seluruh kabupaten dan kota.

Baca juga: KPU Karimun Masih Tunggu Pencairan Sisa Anggaran Pilkada 2024 Rp9,9 M dari Pemda

Cost sharing tersebut digunakan untuk segala bentuk honorer adhoc, baik itu PPK, PPS, KPPS, dan pantarlih.

"Kita juga mendapatkan cost sharing dari provinsi untuk Pemilihan Bupati-Wakil Bupati Karimun dan Gubernur-Wakil Gubernur Kepri," ujarnya.

Ia melanjutkan, honorer adhoc akan ditanggulangi dari dana provinsi. 

"Di kita untuk operasional dan logistik. Tapi untuk logistik Pilkada Provinsi tetap dari provinsi," ujarnya.

Sementara itu, dana sharing atau hibah Pemda untuk Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Karimun senilai Rp10.993.908.000.

Baca juga: Pilkada 2024 - KPU Karimun Baru Terima Dana Hibah 40 Persen dari Rp 16,5 Miliar

Ketua Bawaslu Karimun, Muhammad Iskandar yang dikonfirmasi, juga membenarkan pihaknya telah menerima 100 persen dana hibah tersebut.

"Dana hibah sudah cair 100 persen. Nilainya kurang sedikit dari Rp11 miliar," ujar Iskandar. (TRIBUNBATAM.id / Yeni Hartati)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News