KEPRI TERKINI

Pemprov Kepri Kebut Pembentukan BUMD Energi, Siapkan Seleksi Direktur

Pemprov Kepri melalui Kepala Biro Ekbang mempersiapkan seleksi calon Direktur BUMD Energi yang bakal membidik sektor migas.

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Endra Kaputra
Kepala Biro Ekonomi dan Pembangunan (Karo Ekbang) Setdaprov Kepri, Syakyakirti, Rabu (11/9/2024). Mereka sedang mempersiapkan tahapan seleksi calon Direktur BUMD Energi Kepri. 

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau atau Pemprov Kepri menggesa BUMD Energi Kepri.

Kepala Biro Ekonomi dan Pembangunan (Karo Ekbang) Setdaprov Kepri, Syakyakirti tengah mempersiapakan pelaksanaan seleksi calon Direktur BUMD Energi Kepri.

Tahapan itu dilakukan setelah Perda pembentukan BUMD Kepri dalam rapat paripurna DPRD, Jumat (6/9/2024).

Saat ini pihaknya sedang menyusun Term of Reference (ToR), serta berkonsultasi dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

“Konsultasi kami untuk pelaksanaan seleksi calon direktur BUMD Energi Kepri,” sebutnya, Rabu (11/9/2024)

Ia memprediksi, pelaksanaan seleksi sudah dapat dilakukan pada tahun 2025 mendatang.

Dalam struktur kepengurusan BUMD Energi Kepri nantinya, perusahaan itu akan dipimpin oleh satu orang direktur. 

"Posisi direktur itu nantinya yang akan diseleksi," ucapnya.

Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menegaskan jika proses seleksi untuk pengisian Direksi BUMD Energi Kepri akan dilakukan secara terbuka dan profesional.

Sehingga, semua masyarakat Kepri yang punya kompetensi dan mampu memiliki kesempatan untuk mengelola BUMD tersebut.

“Karena kita punya, anak-anak daerah yang bagus yang sekarang sudah menjadi tenaga ahli di perusahaan minyak,” katanya.

Baca juga: Pemprov Kepri Bidik PAD Sektor Migas, Bakal Buat BUMD Khusus

Ansar Ahmad optimistis jika BUMD Energi Energi Kepri tersebut mampu menjadi perusahaan daerah yang dapat menyumbang PAD untuk Kepri melalui Participating interest (PI) 10 persen.

“Proyeksi kita di triwulan 2026 Participating Interest (PI) ini sudah masuk dalam PAD. Nanti masuknya itu dihitung setiap bulan, bukan pertahun,” ujarnya.

Rencana Pemprov Kepri membentuk BUMD Energi Kepri ini sebelumnya mendapat tanggapan dingin dari Ketua DPRD Kepri periode 2019-2024, Jumaga Nadeak.

Politisi PDIP itu menilai pembentukan BUMD Migas Kepri ini cenderung membuang-buang anggaran.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved