Kekerasan Anak di Batam
Dugaan Kekerasan Anak di Bawah Umur di Grand Batam Mall, Kak Seto Sampai Turun Tangan
Dugaan kekerasan anak di bawah umur yang berlokasi di Grand Batam Mall menyita perhatian Seto Mulyadi atau yang dikenal Kak Seto.
Sang sopir pula yang biasa mendampingi anaknya.
"Biasanya nemankan, cuma kemarin itu memang lagi sibuk," ucap dia.
Baca juga: Mayat Sekuriti PT VME Batam Keluarkan Darah, Polisi Sebut Tak Ada Tanda Kekerasan
Apa yang dialami sang anak juga mendapat perhatian dari pemerhati anak di Indonesia Seto Mulyadi atau yang akrab di sapa Kak Seto.
Etika Sari melalui Instagram pribadinya bahkan mengunggah percakapan pribadi antara Kak Seto.
"Iya, Beliau memberi arahan ke LPAI yang ada di Batam. Sebelumnya sudah diminta juga keterangannya oleh anggota Polsek Lubuk Baja sampai larut malam pas di hari kejadian itu," ucapnya.
Kapolsek Lubuk Baja, Kompol Yudi Arvian melalui Kanit Reskrim Polsek Lubuk Baja, AKP Raden Bimo Dwi Lambang sebelumnya bakal memeriksa oknum manajer store tersebut sebagai terlapor.
"Laporan tersebut masih lidik," ujarnya.
Polisi bakal menindaktegas sesuai hukum dan aturan yang berlaku jika dugaan kekerasan terhadap anak di bawah umur ini benar adanya.
"Kekerasan terhadap anak di bawah umur menjadi atensi kami sehingga akan kami proses sesuai undang-undang yang berlaku," tegas AKP Bimo. (TribunBatam.id/Pertanian Sitanggang/*)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Polisi Selidiki Dugaan Kekerasan Terhadap Anak di Bawah Umur di Grand Batam Mall |
![]() |
---|
Jasad Korban Dibawa ke RS Bhayangkara, Alfatih Anak Pertama Dua Bersaudara |
![]() |
---|
KPPAD Kepri Serahkan Kasus Alfatih ke Polisi, Ini Dasar Laporan Eri ke Polresta Barelang |
![]() |
---|
BREAKINGNEWS: Diduga Korban Penganiayaan, Balita Alfatih Meninggal di RSUD Batuaji |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.