Pembunuhan Resti Widia

Resti Widia Dapat Ancaman Sebelum Dibunuh, Tabungan dan Perhiasannya Juga Lenyap

Dapat Ancaman dari pihak luar, ibu angkat Resti Widia mengatakan kalau Resti Widia dapat ancaman sekitar seminggu yang lalu.

|
Editor: Eko Setiawan
screenshot Ig Risti Widia
MAYAT WANITA DI LEMARI - Resti Widia (30) wanita Jambi diduga jadi korban pembunuhan. Mayatnya ditemukan terikat di dalam lemari bagian bawah 

TRIBUNBATAM.id, JAMBI - Pihak keluarga akhirnya menyetujui untuk dilakukan otopsi Resti Widia (30) korban yang dibunuh dan mayatnya disimpan dalam lemari.

Hal itu dikatakan oleh pihak kepolisian setelah melakukan pemeriksaan sebanyak 12 saksi terkait kasus tersebut.

Bahkan dari hasil pemeriksaan awal, diketahui sejumlah fakta baru, sejumlah barang korban dinyatakan hilang.

Bahkan ibu angkat Resti Widia mengatakan kalau korban sempat mengatakan kalau mendapat ancaman. 

Pernyataan ibu angkat korban sudah dipegang oleh pihak kepolisian sebagai langkah untuk mengungkap kasus kematian korban.

Baca juga: Update Terbaru Kasus Resti Widia, Wanita Cantik yang Tewas Dalam Lemari di Jambi

Kapolsek Jambi Selatan, AKP Suwondo mengatakan saat ini kasus masih dalam tahap penyelidikan.

Keluarga korban sudah ke kantor polisi untuk membuat laporan, polisi juga tengah mengumpulkan sejumlah barang bukti.

Dari hasil penyelidikan sementara, ditemukan adanya sejumlah barang pribadi milik korban yang hilang di lokasi kejadian, salah satunya tabungan dan perhiasan.

Jumat (27/09) malam, jenazah RW dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan autopsi.

Hasil autopsi nantinya akan digunakan penyidik untuk mengetahui penyebab kematian korban.

Ayah korban mengatakan usai otopsi pihak keluarga akan langsung membawa jenazah pulang ke Vanten, untuk dimakamkan di kampung halaman.

Baca juga: Akun TikTok Milik Resti Widia Berubah Nama, Postingan Terakhir Tepat Dihari Jenazah Ditemukan

Kematian RW, meninggalkan luka mendalam bagi keluarga. 

Menurut ibu angkat korban, satu hari sebelum ditemukan meninggal dunia, RW bercerita bahwa ada pihak yang mengancam dirinya.

Karena takut, RW sempat mau berkunjung ke rumah keluarga.

Namun dibatalkan karena mengaku kedatangan tamu di malam sebelum ia meninggal.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved