Kecelakaan Maut
Kecelakaan Maut, Empat Orang Tewas di Tempat Usai Mobil Pikap yang di Tumpangi Masuk Jurang
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Kepolisian Resor (Polres) Kuningan AKP Sigit Suhartono mengatakan, tiga dari empat korban jiwa itu adalah S (
TRIBUNBATAM.id - Empat orang tewas dalam musibah kecelakaan maut di, Kuningan Jawa Barat. Kecelakaa Maut ini terjadi di lokasi obyek wisata di Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Minggu (6/10/2024).
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Kepolisian Resor (Polres) Kuningan AKP Sigit Suhartono mengatakan, tiga dari empat korban jiwa itu adalah S (56), TS (52), dan SP (48).
Mereka merupakan warga Desa Jati Merta, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
Ketiga warga itu adalah penumpang mobil pikap.
Sedangkan, satu korban jiwa lainnya berinisial S (61), adalah sopir pikap di kawasan wisata itu.
Ia merupakan warga Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan.
Sigit menuturkan, mobil yang ditumpangi delapan orang itu mulanya melaju dari area parkir kawasan obyek wisata menuju pintu keluar.
Baca juga: Kronologis Kecelakan Maut di Bintan, Motor Masuk Jalur Berlawanan Usai Tikungan
Saat melintas di lokasi kejadian, yang kondisi jalannya menurun dan menikung, pikap itu diduga hilang kendali, lalu menabrak tembok pembatas jalan sebelah kanan.
Setelahnya, pikap itu masuk jurang.
“Karena hilang kendali, mobil menabrak tembok pembatas jalan dan masuk ke jurang.
Akibat dari kecelakaan tersebut, tiga orang meninggal dunia di lokasi dan satu orang meninggal saat menjalani perawatan di rumah sakit yang merupakan pengemudi mobil tersebut,” ujarnya, Senin (7/10/2024), dikutip dari Tribun Jabar.
Selain mengakibatkan empat orang meninggal, kecelakaan di obyek wisata Kuningan ini juga membuat empat orang terluka.
"Empat orang lagi luka berat dan sudah dirujuk ke salah satu rumah sakit di Cirebon," ucap Kapolres Kuningan ABKP Willy Andrian, Senin.
Willy mengungkapkan, mobil pikap yang mengangkut para korban itu merupakan milik pengelola obyek wisata.
Berdasarkan analisis awal kepolisian, kecelakaan tunggal ini diduga dipicu tiga faktor, yaitu mobil pikap, kondisi jalan yang cukup curam, dan faktor pengendara.
Baca juga: Fakta Kecelakaan AKBP Muhammad Yoga di Jalan Tol Pemalang-Batang, Sempat Dinyatakan Selamat
Adapun mengenai penyebab utama kecelakaan, polisi masih menyelidikinya.
Sementara itu, Abdul Hak, anggota keluarga korban, mengungkapkan, dirinya mulanya berwisata di daerah itu bersama enam anggota keluarganya.
Karena kondisi jalan di obyek wisata itu curam, Abdul Hak yang mengemudikan mobil tak berani mengangkut penumpang.
Ia kemudian meminta anggota keluarganya untuk turun mobil. Mereka pun berjalan kaki.
Ketika pulang, Abdul juga meminta keluarganya turun mobil.
Waktu itu, para korban ditawari naik mobil bak terbuka yang kerap disedikan di obyek wisata itu.
”Begitu (penumpang) naik semua, mobil meluncur.
Meluncurnya bukan pelan, malah tambah kencang.
Saya sendiri kasatmata melihat kejadian itu. Langsung (mobil) menabrak tembok itu, hancur, mobil masuk ke jurang,” ungkapnya, Senin, dilansir dari Kompas.id.
Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News
Kecelakaan Maut di Bandung Barat, Pelajar Putri Tewas Terlindas Truk Saat Berangkat Sekolah |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut di Tol Cipularang Tewaskan Sopir Travel, Korban Terjepit di Kabin |
![]() |
---|
Sosok Yukihiro Nabae Tewas Tertimpa Truk di Karawang, Ternyata Presdir PT Top System |
![]() |
---|
Kronologi Kecelakaan Maut Truk Pasir Menimpa Mobil di Karawang, Presdir PT Nissen Tewas |
![]() |
---|
Kecelakan Maut di Sungai Penuh, Pikap Bawa Kelapa Terjun ke Jurang Sedalam 25 Meter, Dua Orang Tewas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.