KASUS ASUSILA DI BATAM
Oknum Guru SD di Nongsa Batam Cabuli Siswa Dapat Sorotan DPRD, Komisi IV Ikut Kawal Kasus
Kasus pencabulan oleh oknum guru mendapat perhatian dari DPRD Batam. Lewat Komisi IV, turut mengawal kasus pencabulan terhadap siswa sekolah.
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Dewi Haryati

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kasus pencabulan yang melibatkan seorang oknum guru SD di Batam mendapat kecaman keras dari berbagai pihak, termasuk dari Komisi IV DPRD Batam yang membidangi pendidikan.
Anggota DPRD Batam, Sony Christanto menyampaikan keprihatinannya.
Ia meminta agar pihak kepolisian memberikan sanksi tegas terhadap pelaku.
“Kami mengecam keras perbuatan oknum guru tersebut. Ini sudah merusak citra dunia pendidikan di Batam. Saya meminta kepolisian untuk mengambil tindakan tegas,” ujar Anggota Komisi IV DPRD Batam itu, Rabu (16/10/2024).
Baca juga: Breaking News, Guru SD di Nongsa Batam Diamankan Polisi Karena Diduga Cabuli Siswinya
Tindakan ini tidak dapat ditolerir. Sebab, pelaku seharusnya memberikan contoh pada anak didik, justru merusak masa depan sang siswa.
Sony menambahkan, Komisi IV DPRD Batam akan mengawal kasus ini hingga tuntas agar ada efek jera bagi pelaku dan perlindungan maksimal bagi korban.
“Kami akan memastikan bahwa proses hukum berjalan dengan semestinya, dan pelaku menerima hukuman yang setimpal. Ini harus menjadi peringatan bagi semua pihak, bahwa perbuatan seperti ini tidak akan dibiarkan begitu saja,” lanjutnya.
Selain menyoroti penegakan hukum, anggota DPRD Batam ini juga menekankan pentingnya peran orang tua dalam mengawasi dan melindungi anak-anak dari potensi kejahatan serupa.
“Orang tua harus lebih terbuka dalam mengawasi perilaku anak-anak di rumah. Perubahan sikap atau perilaku pada anak harus segera direspons. Peran orang tua sangat krusial dalam melindungi anak-anak mereka dari lingkungan yang buruk,” ujarnya.
Ia mengingatkan, orang tua, keluarga, dan masyarakat perlu memberikan perhatian lebih terhadap edukasi dan perlindungan anak.
“Saya mengajak semua orang tua, keluarga, dan masyarakat untuk memberikan perhatian penuh kepada anak-anak. Pastikan mereka mendapatkan edukasi yang baik serta perlindungan dari bahaya kekerasan seksual,” tutupnya.
Kasus asusila terhadap anak di Batam ini sempat memicu perhatian masyarakat luas.
Seorang oknum guru SD negeri di Batam tega mencabuli siswi Kelas 1 SMP di wilayah Nongsa yang merupakan mantan muridnya sewaktu SD.
Baca juga: Polisi Ungkap Modus Pacaran Jadi Alasan Oknum Guru SD di Nongsa Batam Cabuli Muridnya
Sebelumnya, polisi mengungkap oknum guru Sekolah Dasar (SD) Negeri di Batam berinisial F (33), melakukan tindak asusila kepada anak di bawah umur.
Perbuatan cabul itu sudah dilakukan berulang kali di berbagai tempat, sejak korban masih duduk di bangku kelas 5 SD. Kini korban sudah duduk di kelas 1 SMP.
Kronologi Lansia di Batam Tega Buat Asusila ke Wanita Penyandang Disabilitas Hingga Hamil 7 Bulan |
![]() |
---|
Pria di Batam Tega Buat Asusila ke Anak Tiri, Hakim Vonis 8 Tahun Penjara, Jaksa Pikir-pikir |
![]() |
---|
Polisi Merinci Sejumlah Luka yang Diterima Wanita Muda Korban Pemerkosaan di Batam |
![]() |
---|
Sadisnya Putra Pelaku Rudapaksa di Batam, Tiga Kali Lakukan Aksinya Selama Korban Pingsan |
![]() |
---|
Breaking News, Polisi Tangkap Pria di Batam yang Rudapaksa Wanita Muda Kenalannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.