Ditlantas Polda Kepri Gencarkan Program Tanjak, Dongkrak Penerimaan Pajak Kendaraan
Program Tanjak merupakan program jemput bola Ditlantas Polda Kepri bekerjasama dengan Bapenda dengan cara datangi perusahaan terkait pajak kendaraan
Penulis: Pertanian Sitanggang | Editor: Dewi Haryati
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Kepri gencarkan program Taat Pembayaran Pajak (Tanjak), khusus di lingkungan perusahaan Kepri.
Program ini merupakan program baru jemput bola Ditlantas Polda Kepri bekerjasama dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Kepri, dalam upaya mendongkrak penerimaan pajak kendaraan bermotor.
"Program ini baru kita luncurkan pada September 2024 lalu, dimana dalam pelaksanaan di lapangan petugas dari Ditlantas dan juga Samsat melakukan jemput bola di lapangan," kata Dirlantas Polda Kepri, Kombes Pol Tri Yulianto, Minggu (20/10/2024).
Tri menjelaskan dalam program tersebut petugas pajak mendatangi perusahaan yang ada di Kepri, mengecek langsung kendaraan perusahaan di lapangan.
Baca juga: Tanjak Kepri Sasar Perusahaan, 50 Kendaraan Sat Nusa Batam Tercatat Bayar Pajak di Tempat
"Jika ditemukan ada kendaraan yang menunggak pajak, maka akan diminta segera menunaikan kewajibannya untuk membayar pajak," kata Tri.
Hingga saat ini, lanjut Tri, sudah ada beberapa perusahaan di Kepri, khususnya Kota Batam yang didatangi oleh Ditlantas Polda Kepri dalam program Tanjak, seperti PT Snepac Multi perkasa dan yang terbaru PT Sat Nusapersada TBK.
Tri menjelaskan dalam beberapa kali kegiatan peninjauan ke lapangan, ditemukan masih banyak kendaraan perusahaan yang tidak membayar pajak.
"Selain meminta perusahaan membayar pajak, kita juga memberikan imbauan agar perusahaan yang bersangkutan taat pajak," kata Tri.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkakan motivasi wajib pajak menunaikan kewajibannya. Kegiatan tersebut juga sebagai wadah dalam memberikan imbauan langsung kepada pihak perusahaan.
Baca juga: Pemprov Kepri Perpanjang Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor Termasuk Warga Natuna
Ia mengatakan, ke depan program tersebut akan terus digalakkan dengan mendatangi perusahaan yang ada di Kepri, hingga semuanya taat menunaikan kewajiban bayar pajak.
"Pajak ini sangat dibutuhkan untuk menunjang pembangunan di Kepri, seperti pembangunan jalan, dan perbaikan infrastruktur lainnya," ujarnya.
Tri mengatakan, jika semua taat pajak, maka pembangunan juga akan berjalan. (tribunbatam.id/Pertanian Sitanggang)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Polda Kepri Dalami Dugaan Korupsi di PKKPR Lingga, Sekda Sudah Dua Kali Diperiksa |
![]() |
---|
Sekretaris Komisi II DPRD Kepri Wahyu Wahyudin Dorong Produk UMKM Makanan Dibebaskan dari Pajak |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Kepri Sabtu 6 September 2025, Sejumlah Wilayah Berpotensi Diguyur Hujan Ringan |
![]() |
---|
Polda Kepri Sita Tas Branded MCM Palsu, Pedagang di Batam Mengeluh Sepi Pembeli |
![]() |
---|
Vape Narkoba Beredar di Batam, Dijual Rp700 Ribu per Cartridge, Polisi Minta Warga Waspada |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.