Tegas, Presiden Prabowo Minta Kabinetnya Mundur Jika Tak Mendukung Program Makan Gratis Untuk Anak

TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto tidak mau menunggu lama untuk mewujudkan Program Makan Gratis untuk anak-anak dan ibu hamil.

Tak heran, dalam rapat bersama Menteri di Kabinet Merah Putih, Presiden Prabowo meminta agar kegiatan tesebut disegerakan.

Walaupun ada sejumlah Tokoh yang meragukan Program ini, Prabowo meminta kepada para menterinya untuk membuktikan.

Bahkan Presiden Prabowo Subianto mempertaruhkan kepemimpinannya untuk mewujudkan Program Makan Gratis ini.

"Kita akan mencapai target yang kita tentukan. Saya haikul yakin, saya pertaruhkan Kepemimpinan saya, Bagi saya makan bergizi untuk anak-anak dan ibu hamil ini adalah strategi. Yang tidak mendukung hal ini silahkan keluar dari pemerintah yang saya pimpin," tegas Prabowo dalam pidato di Rapat Perdana Kabinet Merah Putih, Rabu (23/10/20224).

Strategi yang dimaksut oleh Presiden Prabowo Subianto ini adalah rencana kebangkitan Bangsa Indonesia.

Dengan adanya makanan bergizi yang diberikan kepada generasi penerus bangsa, nantinya Bangsa Indonesia akan tumbuh dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan bisa bersaing di Mancanegara.

Baca juga: Rapat Perdana Kabinet Merah Putih, Presiden Prabowo Minta Program Makan Gratis Segera Dilaksanakan

Dalam rapat tersebut salah satu yang menjadi pembahasan yakni tentang program makan gratis yang menjadi janji Presiden Prabowo Subianto dalam kampanye beberapa waktu lalu.

Presiden Prabowo Subianto meminta tim bergerak cepat untuk menjalankan Program Makan Gratis

"Kepala badan gizi nasional dan semua siapkan untuk segera kita mulai program makan bergizi, kita mulai dengan bergerak cepat, tepat sasaran terukur tapi jangan takut dengan kesulitan," sebut Prabowo.

Baca juga: Spesifikasi Mobil MV3 Garuda Limousine, Mobil Indonesia 1 Presiden Prabowo Buatan PT Pindad

Bahkan dalam rapat tersbeut Prabowo juga mengatakan kalau ia masih mendengar beberapa tokoh yang meragukan kemampuan mereka untuk melaksanakan itu.

"Saya tidak mengatakan itu selesai dalam satu atau dua minggu, atau dua bulan kedepan. Kita tidak punya tongkat Nabi Sulaiman. Tapi kita punya tim untuk menghitung dan mengarahkan sumber daya kita, mengalokasikan dan dan untuk mengelola dan mencapai tagert," sebut Prabowo lagi.

Bahkan Presiden Prabowo yakin dengan program strategis ini. "Bagi saya makanan bergizi untuk anak-anak dan ibu hamil adalah strategis. Saya pertaruhkan kepemimpinan saya, yang tidak mendukung silahkan keluar dari pemerintahan saya," sebut Prabowo.

Menurut Prabowo, program ini merupakan salah satu rencana untuk kebangkita Bangsa Indonesia.(*)

Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News