PENERIMAAN CPNS 2024

10 Formasi CPNS 2024 di Anambas Kosong Pelamar, Tak Ada yang Melamar Jadi Dokter

Sepuluh formasi bidang kesehatan CPNS 2024 di Anambas, termasuk dokter dan spesialis, kosong pelamar. Tak ada yang niat melamar jadi dokter di sana

TRIBUNBATAM.id/Noven Simanjuntak
KOSONG PELAMAR - Kepala BKPSDM Anambas, Nurgayah sebut meski ada ribuan pelamar CPNS 2024 di Anambas, ada 10 formasi yang kosong pelamar. Semuanya di bidang kesehatan, termasuk untuk formasi dokter 

ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2024 di Anambas berakhir pada Sabtu, 26 Oktober 2024.

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Anambas mencatat, ada 1.570 pelamar mendaftar di Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas itu.

Ribuan pelamar CPNS itu berkompetisi memperebutkan 158 kuota yang dibutuhkan Pemkab Kepulauan Anambas.

Kendati banjir pelamar, namun hingga saat ini masih ada formasi yang kosong pelamar. Formasi tersebut ada sebanyak sepuluh kuota.

Baca juga: 5.822 Pelamar CPNS Kanwil Kemenkumham Kepri Ikuti Ujian Seleksi Kompetensi Dasar Berbasis CAT

Di antaranya, spesialis obat RSUD Tarempa, spesialis anestesi RSUD Palmatak, spesialis radiologi RSUD Palmatak, dokter gigi RSUD Palmatak, perekam medis ahli pertama RSUD Palmatak,

Selanjutnya, dokter umum Puskesmas Kute Siantan, teknisi elektromedis terampil RSUD Tarempa, dokter gigi Puskesmas Siantan Selatan, spesialis penyakit dalam RSUD Jemaja dan spesialis penyakit dalam RSUD Palmatak.

"Formasi yang kosong pelamar hingga pendaftaran tutup ada sepuluh. Semuanya itu formasi bidang kesehatan, spesialis maupun dokter," ucap Kepala BKPSDM Anambas, Nurgayah, Minggu (27/10/2024).

Nurgayah mengatakan, Pemkab Kepulauan Anambas memang kesulitan mendapatkan dokter maupun spesialis yang ingin mengabdi di wilayahnya.

Menurutnya, sejak otonomi daerah Anambas, pihaknya selalu membuka lowongan dokter atau spesialis lewat  formasi CPNS maupun PPPK.

"Itu kondisi yang kami alami hingga saat ini entah kenapa kurang peminatnya, padahal lowongan kami buka," ungkapnya.

Ia melanjutkan, untuk tahun ini Pemkab Anambas banyak membuka lowongan dokter dan spesialis.

Sedari formasi telah disetujui pusat, pihaknya selalu mengupdate lowongan formasi melalui media sosial dinas maupun Pemkab Kepulauan Anambas.

"Sebelum penutupan pendaftaran CPNS, kami selalu update di media sosial kalau formasi dokter tidak ada yang melamar. Tapi ya tetap saja tak ada yang minat," terangnya.

Baca juga: Cerita Peserta CPNS 2024 di Anambas Kepri, Ade Dahli Asal Natuna Seberangi Laut Demi Ikut SKD

Bahkan di sisi lain Nurgayah menjelaskan, jika beberapa dokter yang telah bertugas sebagai PNS di Anambas ada yang justru mengundurkan diri.

Ia beralasan, pengunduran dokter tersebut karena sulit untuk mengembangkan kemampuan diri karena tidak ditunjang oleh fasilitas memadai.

"Ya dari penuturan yang mengundurkan diri seperti itu. Kami susah mengembangkan diri, karena alat tidak menunjang. Kan ilmu kedokteran itu setiap tahun selalu update," ujar Nurgayah.

Selain alasan itu, beberapa lainnya juga karena faktor merawat dan mengurus orang tua yang jauh.

"Harapan kami ke depan, kalau ada yang mau melamar kami sambut dengan baik, semoga lulus dan benar-benar ingin mengabdi," pungkasnya.

(TRIBUNBATAM.id/Novenri Simanjuntak)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved