PILKADA KEPRI 2024

Akademisi Rikson Soal Debat Pilkada Kepri 2024: Menunggu Gagasan Paslon Untuk Pertumbuhan Ekonomi

Akademisi Rikson Minta Paslon Pilkada Kepri Gubernur 2024 hadirkan gagasan untuk mengoptimalkan pembangunan Inklusif berkeadilan dengan formula nyata

|
TRIBUNBATAM.id/Istimewa
SOAL DEBAT PILKADA KEPRI 2024 - Akademisi Institut Indobaru Nasional Batam, Rikson P Tampubolon menilai, pembangunan inklusif secara berkeadilan ini dapat menjadi stimulus terhadap kondisi nasional tentang distribusi kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi. 

"Daerah tersebut juga tak menikmati pertumbuhan yang sedemikian besar itu," tuturnya.

Masih kata dia, perwujudan Indonesia Emas 2045 juga mesti mendapat dukungan dari Kepri dengan berupaya menyumbangkan pertumbuhan ekonominya senilai 8 persen dalam kurun waktu 2 - 3 tahun ke depan.

"Nah salah satu tulang punggungnya itu saya kira Kepri ini yang ke depan diharapkan bisa menyumbang untuk 8 persen itu."

"Sekarang yang jadi pertanyaanya siap gak kita dan formulasi itu yang saya kira, kita dari masyarakat juga kalangan akademisi belum bisa melihat seperti apa formulanya," ucap Rikson.

Baca juga: Polresta Barelang Kerahkan 80 Personel Kawal Debat Perdana Pilkada Batam 2024

Dari pengamatan Akademisi Institut Indobaru Nasional Batam ini, dari gagasan dua pasangan calon Pilkada Kepri masih sama menjalankan pola-pola lama.

"Barangkali kalau saya lihat ini masih menjalankan pola-pola lama."

"Nah ada nggak suatu formula yang ditawarkan paslon ini untuk kita bisa melihat pertumbuhan ekonomi bisa didongkrak atau tidak."

"Contohnya misal, kita inikan 96 persen wilayahnya lautan tapi formulasi bagaimana meningkatkan kontribusi kawasan maritim itu belum kita lihat sampai saat ini masih sebatas angan-angan atau utopia begitu," katanya.

Rikson pun berharap, pada tahapan kampanye debat pilkada ini, kedua paslon dapat melahirkan konsep pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkeadilan.

"Itu pun juga mesti kritis, pertumbuhan itu tidak hanya untuk orang kaya tapi juga untuk yang tidak punya," katanya. (nvn)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved