Kebijakan Baru Prabowo

Nasib Program Makan Siang Bergizi Gratis di Batam, Disdik Tunggu 100 Daerah

Kadisdik Kota Batam, Tri Wahyu Rubianto, menjelaskan bahwa pelaksanaan program pada masa uji coba sepenuhnya dikelola oleh Badan Gizi Nasional.

Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Ucik Suwaibah
MAKAN SIANG GRATIS DI BATAM - Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Tri Wahyu Rubianto, Senin (25/11/2024). Ia mengungkap nasib makan siang bergizi gratis di Batam, Provinsi Kepri. 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Program makanan bergizi gratis untuk anak sekolah yang menjadi salah satu prioritas pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka termasuk di Batam dikabarkan akan mulai diterapkan tahun depan.

Realisasi program makan siang bergizi gratis di Batam ini bertujuan meningkatkan kualitas gizi anak sekolah ini terus dinanti.

Program makan siang bergizi gratis yang digulirkan pemerintah pusat tengah memasuki tahap uji coba di 100 kabupaten/kota hingga akhir Desember 2024. 

Meski belum termasuk dalam uji coba, Kota Batam telah bersiap dengan alokasi anggaran dan menunggu petunjuk teknis untuk mendukung pelaksanaannya mulai Januari 2025.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Tri Wahyu Rubianto, menjelaskan bahwa pelaksanaan program pada masa uji coba sepenuhnya dikelola oleh Badan Gizi Nasional, termasuk penyediaan dapur dan distribusi makanan. 

Baca juga: Batam Tunggu Hasil Uji Coba Program Makan Siang Bergizi Gratis di 100 Daerah Sebelum Diterapkan

"Saat ini baru diperuntukkan di 100 kabupaten kota sebagai ujicoba namun untuk daerah lainnya akan dilihat dari ujicoba sampai Desember nanti," ujar Tri Wahyu Rubianto, Senin (25/11/2024).

Dalam penerapannya nanti rencananya akan melibatkan masyarakat yang saat ini berada di ranah sukarelawan.

"Keterlibatan masyarakat di sana sebagai sukarelawan itu berada di dapur yang dikelola oleh Badan Gizi Nasional. Untuk pemerintah kabupaten dan kota itu belum, karena masih menunggu lagi teknisnya seperti apa dari pusat," tambahnya.

Terkait rencana penerapan penuh program mulai 2 Januari 2025, Tri Wahyu menjelaskan bahwa hal tersebut masih menjadi harapan dari Badan Gizi Nasional, meski petunjuk teknisnya belum diterbitkan. 

"Untuk yang di 2 Januari itu kan harapan dari Badan Gizi Nasional sudah bisa berjalan, namun juknisnya (petunjuk teknis) belum ada," sambungnya.

Baca juga: Viral Kisah Pilu Siswi SD di Palembang saat Dapat Makan Siang Gratis, Rela Tahan Lapar Demi Ibunya

Meski begitu, Pemko Batam telah mempersiapkan alokasi anggaran untuk mendukung pelaksanaan program ini. 

"Yang jelas, untuk Pemko Batam sudah disiapkan anggarannya untuk keperluan itu," kata Tri.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, terkait jumlah sekolah yang akan terlibat dalam program ini, Tri menyebutkan bahwa pihaknya sedang menghitung total sekolah dari tingkatan PAUD hingga SMP.

"Untuk jumlahnya sementara dihitung dahulu untuk semua sekolah," imbuhnya.

Disdik mencatat total hampir seribu sekolah yang terdata yakni di angka 987 sekolah.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved