Hasil Pilkada Kepri 2024 di Natuna, Paslon Ansar Ahmad-Nyanyang Haris Pratamura Raih Suara Terbanyak

Laporan Wartawan Tribun Batam, Birri Fikrudin

TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Proses rekapitulasi dan penetapan hasil perolehan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 tingkat Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), resmi berakhir pada Selasa (3/12/2024).

Dalam tahapan ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Natuna menetapkan hasil perolehan suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Kepri di wilayahnya.

Pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Ansar Ahmad dan Nyanyang Haris Pratamura , yang dikenal dengan sebutan 'Sayang', berhasil mengungguli lawannya dengan selisih suara yang signifikan.

Pasangan Sayang mencatat kemenangan besar dengan perolehan 32.367 suara, dengan mendominasi hampir di seluruh 17 kecamatan di Natuna.

Dengan perolehan tersebut menjadikan mereka pemenang mutlak.

Sementara, paslon nomor urut 2, Muhammad Rudi dan Aunur Rafiq (HMR-AURA), hanya meraih 13.969 suara.

Baca juga: Hasil Pilkada Natuna 2024, KPU Natuna Umumkan Cen Sui Lan-Jarmin Sidik Raih Suara Terbanyak

Secara keseluruhan, KPU melaporkan jumlah suara sah sebanyak 46.336, dengan 2.134 suara dinyatakan tidak sah.

Dari total daftar pemilih, sebanyak 48.470 orang menyalurkan hak pilihnya dalam Pilgub Kepri di Natuna.

Ketua KPU Natuna Kusnaidi, menyampaikan rasa syukur atas kelancaran proses rekapitulasi ini. 

“Alhamdulillah, pleno rekapitulasi dan penetapan hasil suara Pilkada 2024 tingkat kabupaten telah selesai tanpa kendala berarti."

"Semua tahapan berlangsung lancar dan tertib,” ujarnya kepada tribunbatam.id, Rabu (4/12/2024).

Lanjutnya, meski terdapat dinamika di lapangan, termasuk ketidaksediaan salah satu saksi dari paslon 02 Pilgub Kepri, untuk menandatangani dokumen hasil rekapitulasi karena beberapa alasan.

Baca juga: Hasil Pilkada Kepri 2024 Rekap Suara PPK Selesai, Berikut Jumlah Suara Ansar-Nyanyang dan Rudi-Rafiq

“Namun, Pleno tetap dapat berjalan sesuai rencana meskipun ada keberatan dari pihak tertentu,” tambah Kusnaidi.

Ia menyebut, setelah menyelesaikan tahapan di tingkat kabupaten, hasil rekapitulasi suara akan diteruskan ke KPU Provinsi Kepri.