ANAMBAS TERKINI
Cuaca Ekstrem Bayangi Anambas di Akhir Tahun, Sat Polairud Cek Alat Keselamatan Kapal
Cuaca Ekstrem Bayangi wilayah kabupaten Anambas di akhir tahun 2024, Sat Polairud lakukan pengecekan alat keselamatan kapal
Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak | Editor: Mairi Nandarson
Laporan Tribun Batam, Noven Simanjuntak
TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) kini memasuki cuaca ekstrem akhir tahun.
Kondisi cuaca wilayah terdepan Indonesia itu saat ini mulai dibayangi hujan disertai angin kencang serta gelombang laut sedang.
Fluktuasi cuaca yang signifikan ini bukan hanya menggangu aktivitas keseharian warga dan sejumlah pihak.
Namun hal ini juga berdampak pada munculnya bahaya bencana hidrometerologi seperti banjir dan longsor.
Melihat fenomena cuaca ekstrem akhir tahun ini, Sat Polairud Polres Kepulauan Anambas turut melakukan pengecekan alat keselamatan berlayar terhadap kapal - kapal yang beroperasi di sana.
Mereka memyambangi kapal-kapal baik speed boat maupun pompong dengan rute antar pulau di pelabuhan Tarempa.
Baca juga: Peringatan BMKG Hang Nadim Soal Ancaman Banjir ROB di Wilayah Kepri pada 14 - 23 Desember
Kapolres Kepulauan Anambas, AKBP Raden Ricky Pratidiningrat melalui Kasat Polairud Iptu Giofany Casanova mengatakan, tujuan pengecekan pihaknya ini untuk memastikan kapal-kapal agar siap sedia memiliki dan melengkapi alat keselamatan berlayar selama cuaca ekstrem.
"Ini kegiatan monitoring untuk memastikan kapal - kapal yang bersandar di pelabuhan ini memiliki alat keselamatan berlayar di laut," ujarnya, Jumat (13/12/2024).
Menurut Gio, selain kepemilikan dan kelengkapan alat keselamatan, kelaikan kapal juga ihwal penting mereka periksa dan ingatkan kepada pemilik kapal.
Ini supaya memastikan setiap angkutan barang maupun penumpang mendapat rasa aman saat berlayar.
"Kita tak ingin peristiwa lalu terulang lagi. Untuk itu pemeriksaan ini kami ketatkan apalagi sudah memasuki cuaca ekstrem," jelasnya.
Dalam kegiatan monitoring itu, Iptu Gio memastikan, setiap kapal yang bersandar di Pelabuhan Tarempa telah memiliki alat keselematan berlayar yang lengkap.
Baca juga: 493 Guru Anambas Sudah Bersertifikasi, Layak Menerima Kenaikan Penghasilan Pada 2025
"Kami pastikan Nahkoda, ABK dan kapal yang sedang sandar ini sudah memiliki alat keselamatan berlayar seperti pelampung atau life jacket dan membawa alat komunikasi," ujarnya.
Masih dengan cuaca ekstrem melanda wilayah Kepri terutama di Kabupaten Kepulauan Anambas saat ini, ia memgimbau masyarakat yang melakukan aktifitas di laut agar memperhatikan cuaca saat berlayar.
"Kita ketahui bersama bulan Desember ini curah hujan tinggi dan peningkatan tinggi air laut dapat terjadi secara tiba tiba serta penurunan jarak pandang akibat hujan yang lebat dan angin kencang, jadi harap waspada," katanya.
( tribunbatam.id/noven simanjuntak )
Peduli Pendidikan, Bupati Aneng Siap Dukung Pembangunan STAI Paduka Anambas Kepri |
![]() |
---|
Bupati Anambas Usulkan Bantuan Kapal RIB ke Pusat Imbas Kebakaran Geladi Tanggap Bencana |
![]() |
---|
Peringatan Maulid Nabi di Anambas, Aneng: Kenabian Muhammad Teladan Memperkokoh Persaudaran |
![]() |
---|
Wow Kapal RIB BPBD Terbakar di Perairan Anambas Capai Rp 2,9 Milyar Lebih |
![]() |
---|
Pantai Arung Hijau, Panorama Alam dengan Sunset Terindah di Anambas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.