Kapal Pelni KM Sabuk Nusantara 110 Berhenti Beroperasi Sementara Waktu Mulai Hari Ini

Kapal Pelni KM Sabuk Nusantara 110 berhenti berlayar sementara waktu karena naik docking mulai hari ini, Kamis 11 September 2025.

Tribunbatam.id/Noven Simanjuntak
DOCKING - Foto KM Sabuk Nusantara 110. Kapal KM Sabuk Nusantara 110 stop beroperasi sementara waktu karena dokcing. Jadwalnya mulai 11 September - 2 Oktober 2025. 

ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Pelayaran Kapal KM Sabuk Nusantara 110 dikabarkan berhenti berlayar sementara waktu.

Terhentinya pelayaran kapal yang melayani rute antar kabupaten/kota dan provinsi ini menyusul dilakukannya perawatan rutin alias docking.

Agen Kapal KM Sabuk Nusantara 110 di Anambas, Refi mengungkapkan, kapal Pelni ini akan stop beroperasi mulai tanggal 11 September - 2 Oktober 2025.

"Ya, dockingnya terhitung mulai hari ini. Kira-kira 3 minggu ke depan," ujar Refi saat dikonfirmasi, Kamis (11/9/2025).

Refi menjelaskan, docking ini merupakan prosedur standar untuk memastikan kondisi kapal tetap optimal dalam melayani jasa angkutan laut.

Dalam perawatan ini, baik sertifikat maupun konstruksi dan mesin kapal bakal diperiksa dan dilakukan perbaikan jika ada yang mengalami gangguan.

"Ini pemeliharaan wajib dilakukan setiap tahun. Gunanya ya buat memastikan optimalisasi fungsi kapal untuk menjaga keselamatan penumpang dan meningkatkan kenyamanan," ujarnya.

Informasi yang ia terima, Kapal Sabuk Nusantara 110 akan menjalani docking di Pontianak.

Selama docking ini, tidak ada kapal pengganti untuk melayani pelayaran penumpang reguler maupun barang.

"Nanti kalau sudah siap docking akan dikeluarkan kembali jadwal pelayarannya. Jadi mohon maaf buat penumpang setia, docking ini keharusan manajemen," pungkasnya.

Sebagai informasi, KM Sabuk Nusantara 110 ini merupakan kapal pengganti KM Mahalayati sebelumnya.

Tak jauh berbeda, kapal ini juga layak dijadikan alternatif pelayaran Tribunners ke sejumlah daerah termasuk Anambas.

Kapal ini berjalan normal dengan 15 trip ke berbagai pulau di dalam maupun di luar wilayah Kepulauan Riau (Kepri). 

Lintasan rutenya melayani Kijang, Tambelan, Pontianak, Natuna, Anambas, Kijang hingga Sungai Guntung dan Tembilahan. (TRIBUNBATAM.id/Novenri Simanjuntak)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved