Polda Kepri Dukung Ketahanan Pangan, Tanam Jagung di Lahan Dua Hektare, Ajak Kelompok Tani

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Tanaman jagung tampak tumbuh subur di Teluk Mata Ikan, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (16/12/2024).

Tanaman jagung ini dikelola Polda Kepri bersama Kelompok Tani di sana.

Lahan pertanian Polda Kepri ini sekaligus mendukung Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto ini memiliki luas total 4,5 Hektare. 

Saat ini yang sudah diolah lebih dari tiga Hektare.

Hampir dua hektare sudah ditanami jagung, sementara sebagian lainnya masih dalam tahap pembersihan lahan.

Suyono, penjaga kebun yang bersebelahan dengan lahan yang dikelola oleh Polda Kepri bersama kelompok tani di Teluk Mata Ikan mengaku senang melihat tanaman Polda Kepri.

Baca juga: Polres Anambas Dukung Ketahanan Pangan di Kepri, Tanam Jagung di Lahan 1 Hektare

"Pengolahan lahannya sangat bagus, selain itu ketersediaan air nya untuk tanaman sangat baik, jadi tumbuh tanamannya merata," ucap Suyono kepada TribunBatam.id.

Suyono mengatakan tanaman Polda Kepri tersebut dirawat dengan baik dan penyiraman nya juga cukup bagus.

Biasanya setiap sore mereka mulai menyirami tanaman.

"Jadi tumbuhnya merata dan perkembangannya juga sangat bagus," kata Suyono.

Suyono menjelaskan untuk tanaman diperbukitan kebutuhan utamanya adalah air.

Sementara mengenai tanaman jagung Polda Kepri Tersebut Kapolda Kepri Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah mengaku cukup bangga dengan melihat hasil pertumbuhan tanaman yang mereka tanam.

Baca juga: Data Kecelakaan di Batam 2024, Ditlantas Polda Kepri Catat 69 Korban Tewas Dalam 11 Bulan

"Harapan kami apa yang sudah terlihat saat ini bisa terus berkembang dengan baik dan menghasilkan buah," katanya.

Yan Fitri juga mengatakan apa yang mereka lakukan bukan hanya sekedar mendukung Asta Cita ketahanan pangan yang dicangkan oleh pemerintah pusat.

Tetapi pihaknya juga mengajak seluruh masyarakat Kepri untuk memanfaatkan lingkungan sekitar untuk bercocok tanam.

"Minimal kita bisa memenuhi beberapa kebutuhan di dapur. Jadi kami ajak masyarakat Kepri, ayo manfaatkan lingkungan untuk menanam tanaman yang bisa membantu kebutuhan di dapur," kata Yan Fitri.

Yan Fitri juga mengatakan provinsi Kepri khususnya Batam bukan daerah penghasil semua kebutuhan didatangkan dari luar.

"Jadi kalau kita memanfaatkan lingkungan kita untuk bercocok tanam, minimal tidak semuanya harus dibeli," ujarnya.

Baca juga: Breaking News, Polda Kepri Tangkap Mucikari di Batam, Tawarkan PSK di Media Sosial

Saat ini Polda Kepri juga sudah membuktikan dengan bercocok tanam yakni jagung dimana nanti hasilnya dapat dikonsumsi oleh anggota dan juga memenuhi kebutuhan pasar di Batam.

"Mari kita mulai bercocok tanam di lingkungan kita masing-masing," kata Yan Fitri. (TribunBatam.id/Pertanian Sitanggang)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News