BERITA POPULER

Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Motif Pembunuhan Janda 3 Anak di Natuna, Jalan Amblas di Karimun

Daftar 7 Berita Populer pilihan hari ini, motif pembunuhan wanita Janda 3 Anak di Natuna mulai terungkap, jalan Amblas di Karimun

Editor: Mairi Nandarson
kolase tribunbatam.id
Berita Populer Pilihan Hari Kamis 16 Januari 2025, kasus pembunuhan di Natuna dan jalan amblas di Karimun 

TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Motif pembunuhan wanita berstatus janda beranak 3 di Natuna mulai terungkap setelah pelaku tertangkap.

Di Anambas, area pencarian nelayan yang hilang di laut Anambas diperluas setelah dua hari pencarian.

Sementara di Karimun ada jalan yang amblas setelah diguyur hujan beberapa hari terakhir.

Masih di Karimun, sejumlah pegawai honorer mengaku dirumahkan.

Empat kejadian itu adalah bagian dari berita populer pilihan hari ini yang mungkin terlewatkan bagi Anda untuk membacanya, berikut informasinya: 

Kronologi dan Motif Pembunuhan Janda Anak Tiga di Natuna Tewas Dalam Kontrakan

PEMBUNUHAN DI NATUNA - Tersangka AM pelaku pembunuhan janda tiga anak di Natuna di Polres Natuna, Rabu (15/1/2025). Polisi mengungkap kronologi dan motif dari pembunuhan di Natuna itu.
PEMBUNUHAN DI NATUNA - Tersangka AM pelaku pembunuhan janda tiga anak di Natuna di Polres Natuna, Rabu (15/1/2025). Polisi mengungkap kronologi dan motif dari pembunuhan di Natuna itu.(TribunBatam.id/Istimewa)

TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Penyidik Polres Natuna mengungkap motif dan kronologi pembunuhan janda anak tiga yang ditemukan tewas dalam kontrakannya di Air Kolek, Selasa (7/1/2025).

Setelah serangkaian penyelidikan, polisi menetapkan seorang pria berinisial Am (32) sebagai tersangka pembunuhan janda anak tiga di Natuna itu.

Tersangka pembunuhan janda anak tiga di Natuna berprofesi sebagai kurir di salah satu jasa pengantaran makanan dan barang di Ranai, ibu kota Kabupaten Natuna.

Kapolres Natuna melalui Kasat Reskrim Polres Natuna, AKP Apridony mengungkap awal peristiwa ini berawal dari laporan penemuan mayat. 

Awalnya, kejadian tersebut hanya sebatas laporkan gangguan, bahwa telah ditemukan mayat wanita.


Baca Selengkapnya

Heboh Pengakuan Tenaga Honorer Karimun Pemkab Mulai Dirumahkan, Masa Kerja di Bawah 2 Tahun

Heboh pengakuan honorer di Karimun Pemkab mulai memberhentikan mereka untuk masa kerja di bawah dua tahun. ilustrasi tenaga honorer pemerintah.
Heboh pengakuan honorer di Karimun Pemkab mulai memberhentikan mereka untuk masa kerja di bawah dua tahun. ilustrasi tenaga honorer pemerintah.(TribunBatam.id via Kolase Tribun Manado)

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Sejumlah tenaga honorer Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun terancam dirumahkan.

Berdasarkan informasi yang diterima Tribun Batam,  sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Karimun mulai memberhentikan tenaga honorer dengan masa kerja di bawah dua tahun.

Seorang tenaga honorer Pemkab Karimun yang dijumpai mengaku mendapatkan informasi dirumahkan setelah dipanggil oleh pimpinan.

"Tadi pagi kami dipanggil semua, honor-honor yang dibawah dua tahun dan disampaikan kalau dirumahkan," ujarnya seraya memohon identitasnya tidak disebutkan, Rabu (15/1/2025).

Mirisnya, pemecatan atau merumahan tenaga honorer terkesan mendadak.


Baca Selengkapnya

Jalan Penghubung Teluk Setimbul Karimun Amblas Akibat Tergerus Hujan

CUACA EKSTREM DI KARIMUN - Kondisi jalan penghubung dua RT amblas terjadi di kawasan Teluk Setimbul, Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Rabu (15/1/2025).
CUACA EKSTREM DI KARIMUN - Kondisi jalan penghubung dua RT amblas terjadi di kawasan Teluk Setimbul, Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Rabu (15/1/2025).(TribunBatam.id/Yeni Hartati)

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Jalan penghubung dua RT di Teluk Setimbul, Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) amblas.

Lurah Pasir Panjang, Eko Irwanto mengatakan jalan yang amblas di Karimun akibat cuaca ekstrem itu merupakan akses penghubung antara RT 02 dan RT 04 yang biasa digunakan oleh masyarakat.

Eko menambahkan untuk sementara akses jalan penghubung itu belum bisa dilalui oleh kendaraan roda empat.

"Akibat hujan deras selama empat hari jalan penghubung itu amblas pas di gorong-gorongnya pecah," ujar Eko Irwanto, Rabu (15/1/2025).

Bagi masyarakat yang melintas jalan tersebut harus mengambil jalur alternatif dengan memutar ke arah Teluk Setimbul Laut.


Baca Selengkapnya

Gadis Cantik di Sorong Dibunuh Oknum TNI AL, Pelaku Kesal Korban Tak Mau Hubungan Intim ke 2 Kali

Belum Puas Berhubungan Intim Jadi Alasan Oknum TNI Habisi Nyawa Kesya dengan 32 Tusukan
Belum Puas Berhubungan Intim Jadi Alasan Oknum TNI Habisi Nyawa Kesya dengan 32 Tusukan(Kolase TRIBUNBANGKA)

TRIBUNBATAM.id - Kasus pembunuhan seorang wanita yang melibatkan oknum TNI di Kota Sorong,  Papua Barat Daya mulai teruak.

Dari hasil pemeriksaan terungkap, ternyata pelaku dan korban sempat melakukan hubungan intim di dalam mobil ketika hendak pulang kerumah.

Penikaman yang dilakukan oleh Oknum TNI AL berinisial ASWP ini dilatarbelakangi karena tidak puas saat melakukan hubungan badan.

Maka pelaku marah dan mengambil sangkur kemudian menikam korban.

Korban ditikam dengan menggunakan sangkur berulang kali dalam keadaan tanpa busana.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Tanjungpinang Viral di Kepri, Pengemudi Mobil Coba Kabur Setelah Lindas Pemotor

KECELAKAAN DI TANJUNGPINANG - Kondisi terkini lokasi kecelakaan di Tanjungpinang tepatnya di Sei Jang, Rabu (15/1/2025) dini hari.
TKP KECELAKAAN DI TANJUNGPINANG - Kondisi terkini lokasi kecelakaan di Tanjungpinang tepatnya di Sei Jang, Rabu (15/1/2025) dini hari.(TribunBatam.id/Yuki Vegoeista)

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG – Kecelakaan di Tanjungpinang tepatnya di Jalan Sei Jang menjadi perbincangan warga ibu kota Provinsi Kepri itu.

Kecelakaan di Tanjungpinang pada Rabu (15/1/2025) dini hari melibatkan seorang pengemudi mobil yang ugal-ugalan hingga melintas pemotor di sana.

Loli, seorang saksi mata kecelakaan di Tanjungpinang itu mengungkap jika pengemudi mobil itu mencoba kabur. 

Namun, mobilnya mendadak tidak bisa berjalan dan berhenti melintang di tengah jalan, sehingga warga berhasil menghentikannya.

“Waktu mau kabur, mobilnya tiba-tiba nggak bisa jalan, posisinya malah menghalangi jalan. Warga dan pengemudi lain langsung menghentikan pelaku,” ujar Loli.


Baca Selengkapnya

Pencarian Nelayan hilang di Anambas Diperluas, Sementara Tim Temukan Baterai dan Mesin Kapal

PENCARIAN NELAYAN ANAMBAS HILANG - Tim SAR gabungan masih mencari nelayan Anambas yang hilang melaut, Rabu (15/1/2025). Pencarian memasuki hari kedua.
PENCARIAN NELAYAN ANAMBAS HILANG - Tim SAR gabungan masih mencari nelayan Anambas yang hilang melaut, Rabu (15/1/2025). Pencarian memasuki hari kedua.(TribunBatam.id/Istimewa)

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Pencarian Abdullah, nelayan Anambas yang hilang saat melaut memasuki hari kedua.

Sampai saat ini, pencarian oleh Tim SAR Gabungan di lapangan belum juga menemukan nelayan Anambas yang dilaporkan hilang saat melaut itu.

Meski pencarian belum membuahkan hasil, namun pihaknya telah menemukan petunjuk atas hilangnya korban Abdullah. 

Pada hari pertama kemarin, sebut Budi, pihaknya telah menemukan sejumlah perangkat kapal milik korban berupa mesin dan baterai. 

"Hari pertama kemarin tim berhasil menemukan mesin dan baterai kapal. Pencarian fokus di area tersebut, namun hingga sore masih tetap nihil," terang ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) SAR atau Basarnas Natuna, Abdul Rahman melalui Kasi Ops Budiman, Rabu (15/1/2025). 

Baca juga: Kronologi Nelayan Anambas Hilang saat Melaut, Keluarga Berharap Abdullah Segera Ditemukan


Baca Selengkapnya

Jenazah Kesya Ditemukan Tanpa Busana di Pantai Saoka, Oknum TNI AL Marah Karena Hasrat Tak Sampai

Kolase oknum TNI AL pelaku pembunuhan Kesya Lestaluhu di Pantai Saoka, Distrik Maladum Mes, Kota Sorong, Papua Barat Daya pada Minggu (13/1/2025) pagi.
Kolase oknum TNI AL pelaku pembunuhan Kesya Lestaluhu di Pantai Saoka, Distrik Maladum Mes, Kota Sorong, Papua Barat Daya pada Minggu (13/1/2025) pagi.(TRIBUNSORONG.COM/SAFWAN ASHARI)

TRIBUNBATAM.id, SORONG - Kesya Irena Yola Lestaluhu (20) ditemukan tewas mengenaskan di Pantai Saoka, Kota Sorong.

Saat ditemukan, jenazah korban diketahui tanpa busana. Selain itu, Korban mengalami luka disekujur tubuh.

Dari hasil pemeriksaan, ternyata pelaku pembunuhan adalah seorang oknum anggota TNI AL berinisial ASWP berpangkat kelasi (KLS).

Jajaran Polisi Militer Angkatan Laut (PM-AL) Lantamal XIV/Sorong merilis kronologi hingga motif kasus pembunuhan Kesya Irena Yola Lestaluhu (20) di Pantai Saoka, Kota Sorong, Papua Barat Daya yang melibatkan oknum anggota TNI AL.

Kepala Seksi Penyelidikan dan Kriminal (Lidkrim) PM-AL Lantamal XIV/Sorong Mayor (PM) Anton Sugiharto mengatakan, pelaku berinisial ASWP berpangkat kelasi (KLS).


Baca Selengkapnya


[ tribunbatam.id ]

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved