PROGRAM MBG

Ulat dan Anak Kecoak di Program MBG Batam, Ombudsman Kepri Pertanyakan Pengawasan

Ombudsman RI hingga Polda Kepri menyoroti program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Batam setelah adanya temuan ulat dan anak kecoak.

Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Septyan Mulia Rohman
Istimewa untuk Tribun Batam
PROGRAM MBG DI BATAM - Kolase ulat dan anak kecoak dalam menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Ombudsman RI Perwakilan Kepri menyoroti pengawasan terkait program itu. 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyoroti temukan ulat dan anak kecoak dalam menu Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Batam.

Kepala Perwakilan Ombudsman Kepri, Lagat Siadari, menyayangkan adanya ulat dan kecoak dalam menu program MBG di Batam itu.

Seharusnya, menurut Lagat, penyedia MBG sudah memiliki standar ketat dalam memastikan kualitas makanan.

"Temuan makanan ada ulat dan anak kecoak pada makanan MBG di Batam sangat disayangkan. Sebenarnya ada standar yang ketat dalam memastikan kualitas makanan MBG oleh pihak penyedia," ujar Lagat kepada TribunBatam.id, Minggu (21/9/2025).

Ia juga menyoroti lemahnya fungsi pengawasan oleh Badan Gizi Nasional (BGN) dalam program ini. 

Menurutnya, inspeksi langsung perlu segera dilakukan agar kasus serupa tidak kembali terulang.

"Ombudsman mempertanyakan pengawasan oleh BGN atas kejadian ini. Kami menyarankan agar dilakukan inspeksi oleh BGN Kota Batam untuk memeriksa vendor penyedia. BGN harus memastikan kejadian ini tidak boleh terulang lagi," tegas Lagat.

Ombudsman Kepri juga berencana turun langsung ke lapangan untuk memantau baik proses pengolahan maupun pendistribusian makanan MBG di Batam.

Namun ia tak menjelaskan kapan dan di lokasi mana akan turun meninjau ke lapangan.

Sementara itu, Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kepri juga turut menanggapi persoalan ini. 

Kapolda Kepri, Asep Safrudin,S.I.K.,M.H melalui Dirreskrimsus Polda Kepri, Kombes Pol Silvester menyebut pihaknya akan melakukan koordinasi dengan penyelenggara MBG Batam.

"Nanti kami koordinasi dengan pihak MBG Batam," kata Silvester singkat.

Seperti diketahui, kasus terbaru terjadi di SD HKI Bengkong pada Jumat (19/9/2025), di mana wali murid menemukan ulat dalam nasi kotak MBG

Sehari sebelumnya, seorang pelajar SMA Negeri 14 Batam juga mendapati anak kecoa dalam paket MBG yang dibagikan. (TribunBatam.id/Ucik Suwaibah)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved