VIRAL BUAYA LEPAS DI BATAM

Buaya Pulau Bulan Lepas Buat Warga Khawatir, BKSDA Batam Sebut Tak Ada Sanksi bagi PT PJK

BKSDA Batam sebut tak ada sanksi bagi PT PJK terkait lepasnya sejumlah buaya penangkaran di Pulau Bulan. Sebab lepasnya buaya itu karena faktor alam

Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Dewi Haryati
Istimewa untuk Tribun Batam
PENANGKARAN BUAYA - Potret lokasi tanggul penangkaran buaya milik PT PJK di Pulau Bulan, Bulang, Kota Batam yang jebol, Senin (13/1/2025) 

"Pertanggal 20 Januari kemarin, laporan hingga siang hari 32 ekor telah berhasil ditangkap. Untuk hari ini (Selasa, 21 Januari) belum ada kami terima laporan penangkapan," katanya.

Dihantui Rasa Cemas

Sebelumnya diberitakan, nelayan Batam dihantui rasa cemas saat berburu ikan dingkis yang harganya fantastis menjelang Imlek, setelah insiden buaya lepas dari penangkaran Pulau Bulan.

Harga ikan dingkis menjelang imlek mencapai Rp100 ribu per kilogram membuat nelayan di Batam makin giat berburu di kelong, meski dengan ancaman buaya lepas dari penangkaran.

Nelayan pesisir Bulang, seperti Mazlan dari Pulau Air mengaku waswas saat harus turun ke air. 

“Kalau memperbaiki kelong, kami harus menyelam dan menyedot ikan. Tapi sekarang ngeri karena ada buaya. Kadang mereka muncul tiba-tiba di dekat perairan,” ungkapnya.

Meski begitu, nelayan tetap berusaha memanfaatkan momen Imlek ini karena ikan dingkis hanya bertelur setahun sekali, tepat pada musim perayaan. 

“Kalau momen ini dilewatkan, kami rugi besar. Pendapatan utama kami memang dari ikan dingkis saat Imlek,” tambah Mazlan.

Baca juga: Viral Buaya di Batam, BKSDA Beberkan Perbedaan Buaya Liar Dengan Penangkaran, Disebut Lebih Jinak

Para nelayan berharap pemerintah dapat segera turun tangan membantu menangkap buaya yang masih berkeliaran agar aktivitas mencari ikan bisa kembali berjalan aman. (Tribunbatam.id/bereslumbantobing)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved