Bawa Nama Karimun Hingga Juara III MTQ Internasional, Mauludiyatun Minim Perhatian Pemkab

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Suasana Pelabuhan Domestik Karimun Jumat (24/1/2025) berbeda setelah Mauludiyatun Hasanah, juara III MTQ Internasional turun dari kapal ferry.

Ucapan selamat dan kalungan penghargaan menyambut Mauludiyatun Hasanah, juara III MTQ Internasional asal Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri ini.

Sayang, di balik haru dan bahagia atas kepulangan juara III MTQ Internasional asal Karimun itu, ayah Mauludiyatun Hasanah, Ahmadi mengungkap fakta miris.

Ia mengaku perhatian Pemkab Karimun kepada Qoriah seperti anaknya terkesan minim.

Padahal Mauludiyatun merupakan satu-satunya peserta yang mewakili Indonesia, khususnya Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

"(Perhatian Pemerintah) selama ini memang belum ada," ujar Ahmadi, Jumat (24/1/2025).

Ahmadi menyebut sempat mengirimkan daft saat putrinya lolos seleksi MTQ Internasional ke Pemerintah Daerah Kabupaten Karimun, namun tidak ada tanggapan.

"Sebelum berangkat kami sempat berikan surat-surat (daft) ke Pemda mengetahui Bupati juga. Kami juga sempat berbicara bahkan masih ada saya bukti chat di WhatsApp," ujarnya.

Ahmadi menceritakan sejak awal keberangkatan menuju Qatar, Mauludiyatun hanya berangkat seorang diri tanpa didampingi orangtua.

Hal itu dikarenakan panitia di Qatar hanya menyiapkan satu tiket pulang-pergi untuk masing-masing peserta.

"Dia berangkat sendiri aja. Sejak awal itu berangkat biaya sendiri, memang dari Batam menuju Jakarta hingga menuju Qatar sudah diatur oleh panitia," ujarnya.

Baca juga: Jadwal Kapal Roro Punggur Batam Jumat 24 Januari 2025, Trip ke Karimun Pukul 10.00 WIB

Mesti begitu, Ahmadi mengaku tidak kecewa dengan minimnya perhatian pemerintah terhadap perjuangan putri bungsunya tersebut untuk berkompetisi di ajang MTQ Internasional.

"Pemerintah sendiri pasti lebih tahu, mau diperhatikan apa tidak anak berprestasi, itu urusan mereka. Kami tidak ada merasa sedih atau bagaimana," ujarnya.

Diketahui, prestasi putri bungsunya ini bukan kali pertama. Mauludiyatun sempat meraih Juara III MTQ tingkat Kabupaten Karimun.

Kemudian, dengan semangat dan cinta terhadap kitab suci Al-Qur'an setiap ada kesempatan putrinya selalu ikut dan mendaftar.

"Dari juara III kemudian II baru juara I tingkat Kabupaten. Dan pernah coba di Provinsi Kepri Juara II. Alhamdulillah," ujarnya. (TribunBatam.id/Yeni Hartati)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News