BUAYA DI BATAM

3 Ekor Buaya Penangkaran Pulau Bulan Masih Berkeliaran, Nelayan Ikut Lakukan Perburuan

"Hasil tadi malam masih nihil, kami sampai jam 3 subuh. Malam ini tak ada nampak, kami menyisir sepanjang perairan Pulau Buluh dan Bulan,"

Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Eko Setiawan
Beres
Kelompok nelayan dan Pokmaswas Bulang melakukan perburuan buaya pada Jumat (24/1) malam di perairan Pulau Buluh 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Perburuan buaya lepas dari penangkaran masih terus dilakukan masyarakat nelayan Pulau Buluh hingga Jumat (24/1) malam. Sepanjang malam penyisiran pesisir dilakukan dengan menggunakan 3 boat nelayan. Mereka kompak.

"Hasil tadi malam masih nihil, kami sampai jam 3 subuh. Malam ini tak ada nampak, kami menyisir sepanjang perairan Pulau Buluh dan Bulan," ujar ketua Pokmaswas Bulang, M Safet, Sabtu (25/1) pagi. 

Berbeda hal dengan beberapa hari sebelumnya, ia bersama nelayan berhasil menangkap beberapa ekor buaya. 

"Sepertinya jumlahnya sudah mulai berkurang, tapi kami tetap berburu. Karena dari perusahaan bilang tinggal 3 ekor lagi yang lepas. Tapi kami yakin itu masih lebih, entah itu buaya penangkaran atau liar," ungkap Safet. 

Safet melaporkan lewat rekaman video yang memperlihatkan suasana kelompok nelayan melakukan pencarian malam itu hanya dengan bermodalkan senter seadanya mereka menyisir perairan. 

"Tadi malam kami pakai tiga boat, sama pak RT juga ikut turun. Semoga semua buaya lepas dapat segera ditangkap. Sebab, kami nelayan ini sudah resah dan takut ke laut. Apalagi musim ikan dingkis ini," ungkap Safet

Kata dia, masyarakat pesisir mengaku lega dengan informasi dari tim terpadu penangkapan buaya bentukan Pemko Batam nahwa jumlah buaya yang lepas dari penangkaran telah dipastikan sebanyak 39 ekor. 

"Semoga informasi itu tidak keliru, sebab dari awal pihak perusahaan terkesan menutup-nutupi. Awalnya dibilang 5 kemudian 10 lalu sekarang 39. Jangan sampai nanti justru berdampak buruk pada kami nelayan," tuturnya. 

Ditengah kondisi momen Imlek, sejumlah nelayan tetap bertaruh nyawa melakukan perburuan ikan dingkis yang telah ditunggu-tunggu sekali setahun.

"Ada juga yang turun, ada juga yang tak berani. Tapi mau gimana lagi, udah disitu kami nelayan cari makan dan momen," katanya. 

Kemarin, Jumlah buaya lepas dari penangkaran akhirnya diungkap pihak perusahaan setelah pengeringan kolam usai, total jumlahnya ada 39 ekor. 

Dari jumlah itu, sebanyak 36 ekor telah berhasil ditangkap. Sedangkan tiga ekor lainnya, saat ini masih dalam perburuan tim terpadu penangkapan buaya bentukan Pemko Batam. 

Kapolresta Barelang, Kombes Pol Heribertus Ompusunggu menyebutkan tim gabungan telah dikerahkan untuk melakukan penanganan, dan sebanyak 36 ekor buaya telah berhasil diamankan.

"Saat ini pihak perusahaan sudah melakukan perbaikan pagar penangkaran yang jebol. Dari laporan yang diterima, masih ada sekitar tiga ekor buaya yang belum ditemukan," ujarnya.

Tiga ekor buaya itu, kata dia masih dalam perburuan. Untuk itu ia meminta seluruh elemen masyarakat yang melihatnya agar dapat segera melaporkan.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved