BERITA POPULER HARI INI
Daftar 7 Berita Populer Pilihan Hari Ini, Warga Tanjung Uban Jadi Korban TPPO di Kamboja
Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Warga Tanjung Uban Jadi Korban TPPO di Kamboja, Siswi MTsN korban pembunuhan di Tanah Datar, jasadnya masuk karung
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Seorang wanita muda berusia 25 tahun asal Tanjung Uban, Bintan, menjadi korban perdagangan manusia di Kamboja.
Wanita berinisial Dy itu tak pernah kembali Indonesia sejak berangkat ke Kamboja.
Dia dipekerjakan secara non prosedural di Kamboja.
Kini Dy terancam tak bisa pulang ke Indonesia setelah beberapa tahun bekerja di sana.
Ironinya, Dy baru saja melahirkan di tempat penampungan di Kamboja.
Sementara itu di Tanah Datar Sumbar, seorang siswi MTsN menjadi korban pembunuhan.
Jasadnya dimasukkan ke dalam karung lalu dibuang di tepi jalan.
Dua kejadian itu adalah di antara berita populer pilihan hari ini yang mungkin terlewatkan bagi Anda untuk membacanya, berikut informasinya:
Cinta Novita Pelajar MTSN Sungai Tarab Tewas Dibunuh, Korban Dimasukan Dalam Karung dan Dibuang

TRIBUNBATAM.id, TANAH DATAR - Siswi SMA ditemukan tewas dan jenazahnya dimasukan di dalam karung dan dibuang di pinggir jalan.
Terakhir diketahui Korban bernama Cinta Novita Sari Mista (15). Ia merpakan pelajar di MTSn 2 Sumanik yang beralamat di Jorong Guguak manih, Nagari Sumanik, Kecamatan Salimpaung.
Cinta Novita ditemukan dalam karung di kawasan Nagari Sungai Tarab, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) akhirnya terungkap.
Dikutip dari TribunPadang.com, mayat di dalam karung tersebut merupakan seorang wanita yang masih dibawah umur.
Korban pelajar di MTSn 2 Sumanik yang beralamat di Jorong Guguak manih, Nagari Sumanik, Kecamatan Salimpaung.
Wanita di Batam Terdiam Tim Robohkan Kamar Indekos Kampung Madani, 'Saya Tinggal Dimana'

TRIBUNBATAM.id, BATAM - "Yah, saya tinggal dimana nanti malam", ucap seorang wanita di Kampung Madani di Batam ketika palu besar menghantam tembok kamar indekosnya.
Perempuan yang tidak mau namanya disebutkan itu hanya bisa memandang palu besar perlahan-lahan merobohkan kamar kos yang ditinggalinya.
Barangnya yang sebelumnya berada di dalam kamar indekos dipindahkan ke kamar tetangganya.
Sesekali perempuan itu berpindah tempat sambil melihat tembok kamar indekosnya dirobohkan.
Palu besar yang digunakan oleh tim gabungan secara perlahan menghancurkan tembok rumah dari batako berwarna biru itu.
Pembunuhan Cinta Novita, Siswi MTSN yang Dihabisi di Sungai Tarab Punya Tato Mencolok di Tubuhnya

TRIBUNBATAM.id, TANAH DATAR - Pelajar MTSN bernama Cinta Novita Sari Mista ditemukan tewas di pinggir jalan. Korban dibunuh dan dimasukan ke dalam karung.
Penemuan jenazah Cinta Novita membuat geger warga Sungai Tarab, Tanah Datar, Sumatra Barat, Rabu (19/2/2025). Dari hasil pemeriksaan sementara, polisi menyebutkan ada bekas cekikan di leher.
Korban dipsatikan merupakan korban pembunuhan. Sejauh ini, polisi masih melakukan penelusuran terkait kematian Cinta Novita Sari Mista.
Hasil pemeriksaan terhadap mayat dalam karung yang ditemukan di Sungai Tarab, Tanah Datar, Sumatra Barat, Rabu (19/2/2025) terdapat bekas cekikan di leher.
Identitas sesosok mayat yang ditemukan dalam sebuah karung di pinggir jalan di kawasan Nagari Sungai Tarab ini juga mulai terungkap.
Saat Ditemukan Jenazah Cinta Novita Belum Membusuk, Siswi MTSN Diduga Baru Dieksekusi Hingga Tewas

TRIBUNBATAM.id, TANAH DATAR - Sisiwi MTSN Cinta Novita Sari Mista (15) tewas dibunuh dan ditemukan dalam karung kawasan Sungai Tarab Tanah Datar.
Diduga ia baru saja dihabisi saat jenazahnya ditemukan. Sebab ketika jenazah korban masih segar dan belum membusuk.
Namun pelaku seolah sangat paham tempat lokasi pembuangan mayat Cinta Novita Sari Mista ini. Karena lokasi jalan tersebut sangat sepi dan minim penerangan.
Kasat Reskrim Polres Tanah Datar, AKP Surya Wahyudi menjelaskan terkait kasus Pembunuhan Cinta Novita ini. Menurutnya korban Cinta Novita Sari Mista masih berstatus pelajar di sebuah sekolah di Jorong Guguak Manih, Nagari Sumanik Kecamatan Salimpaung.
Surya menyebut pihaknya akan membawa mayat korban untuk diautopsi ke Padang.
Pembunuh Cinta Novita Paham Dengan Tempat Pembuangan Mayat, Lokasi Sepi dan Jarang Dilewati Orang

TRIBUNBATAM.id, TANAH DATAR – Kasus Pembunuhan Cinta Novita Sari Mista (15) Sisiwi MTSN di Sungai Tarab, Tanah Datar, Sumbar masih terus diselidiki oleh pihak kepolisian.
Polres Tanah Datar masih melakukan perburuan pelaku yang tega mengeksekusi Cinta Novita Sari Mista dengan cara sadis.
Diketahui, warga Sungai Tarab dihebohkan dengan sosok penemuan mayat yang dibungkus oleh karung
Mayat dalam karung ditemukan di Nagari Sungai Tarab, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat pada Rabu (19/2/2025).
Pantauan Tim TribunPadang.com di lokasi penemuan mayat, memang lokasi tersebut sangat sepi dan tidak ada penerangan.
Gadis Muda Asal Kepri Jadi Korban Perdagangan Manusia di Kamboja, Lahirkan Anak di Penampungan

TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Wanita Muda asal Bintan, Kepri menjadi korban perdagangan manusia. Bahkan kini korban melahiran dan punya anak di rantau orang.
Dia adalah Dy (26), seorang wanita asal Tanjung Uban, Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menjadi korban Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal.
Dia dipekerjakan secara non prosedural di Kamboja. Kini Dy terancam tak bisa pulang ke Indonesia setelah beberapa tahun bekerja di sana.
Ironinya, saat ini Dy baru saja melahirkan. Lahiran tersebut terjadin di tempat penampungan di Kamboja.
Kasus ini terungkap setelah polisi mendapat informasi adanya seorang warga Tanjung Uban dipekerjakan secara non prosedural di Kamboja, belum lama ini.
Gadis Asal Tanjunguban Dijual dan Disekap di Kamboja, Korban Baru Lahiran dan Minta Segera Ditebus

TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Berharap merubah nasib ke negeri orang, kini gadis muda asal Tanjung Uban, Kabupaten Bintan, Kepri menjadi korban perdagangan manusia di Kamboja.
Korban diketahui berinisial Dy umurnya baru 25 tahun. Semenjak berangkat ke Kamboja, dia tidak pernah kembalilagi ke Indonesia.
Tiba-tiba, orang tua Dy melaporkan permasalahan ini ke pihak kepolisian. Ia melaporkan kalau sang anak disekap dan terancam tidak bisa balik ke Indonesia.
Bahkan dari pengakuan orang tua korban, anaknya tersebut harus membayar sejumlah uang jika ingin kembali ke Indonesia.
Uang yang diminta jumlahnya juga tidak main-main. Para penampung disana mengatakan korban Dy harus mengeluarkan uang Rp 46 juta.
[ tribunbatam.id ]
Daftar Berita Populer
Berita Populer Pilihan Hari Ini
Berita Populer Tribun Batam Hari Ini
berita populer hari ini
Siswi MTSN
penemuan mayat di tanah datar
Korban TPPO
Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Kecelakaan Maut di Bengkong Batam, Siswa SMP Tewas |
![]() |
---|
Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Cerita Mahasiswa Asal Kepri yang Kuliah di Iran |
![]() |
---|
Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Korban Selamat Kapal Tenggelam: Saya Nyesal Tak Dengar Kata Ibu |
![]() |
---|
Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Kebakaran Kapal di Tanjung Uncang Batam, Sejumlah Pekerja Tewas |
![]() |
---|
Daftar 7 Berita Populer Pilihan Hari Ini, 2 Orang Jadi Tersangka Kasus Penyiksaan ART di Batam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.