Kebun Hidroponik Subur, Pelajar dan Guru MIN Lingga Kepri Panen Sawi Pakcoy

Guru dan murid panen sayur kebun hidroponik di MIN Lingga, Provinsi Kepulauan Riau, Sabtu (22/2/2025).

Penulis: Febriyuanda | Editor: Dewi Haryati
Tribunbatam.id/Dok. MIN Lingga
PANEN SAYUR - Guru dan murid MIN Lingga, Kepri, panen sayur kebun hidroponik di pekarangan sekolah, Sabtu (22/2/2025). 

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Kebun hidroponik milik Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Lingga, Kepulauan Riau (Kepri) terlihat hijau, Sabtu (22/2/2025).

MIN Lingga menanam sayur pakcoy di kebun tersebut, sehingga tampak tumbuh subur.

Suasana riang penuh semangat menghiasi pekarangan sekolah, saat guru dan siswa bersama-sama melakukan panen sayur sawi pakcoy.

Kebun ini merupakan program inovatif yang dipelopori oleh Kepala MIN Lingga, Zuhdi Insany.

Baca juga: Dua Guru MIN Lingga Kepri Terima Penghargaan Sempena Hari Amal Bakti ke 79

Tujuannya untuk memperkenalkan metode bertani modern kepada siswa sekaligus mendekatkan mereka dengan konsep pertanian yang ramah lingkungan.

Sistem hidroponik yang diterapkan di madrasah ini memungkinkan tanaman pakcoy tumbuh subur, meskipun tidak menggunakan tanah, melainkan media air yang diberi nutrisi.

Zuhdi Insany, memberikan pengalaman langsung kepada siswa tentang cara bertani yang efisien dan berkelanjutan.

Saat panen, para siswa dengan antusias memetik sayuran pakcoy yang sudah siap dipanen.

Dibimbing oleh para guru, mereka belajar tentang proses pemeliharaan tanaman hidroponik, dari mulai menyiapkan media tanam, pemberian nutrisi, hingga panen.

Aktivitas ini juga menjadi kesempatan bagi siswa untuk belajar pentingnya keberlanjutan alam dan pola hidup sehat.

"Adanya proyek hidroponik ini, kami ingin memberikan pengalaman praktis kepada siswa, tentang bagaimana cara bertani dengan teknologi yang ramah lingkungan," kata Zuhdi.

Selain itu, masih menurut Zuhdi, hal ini juga bertujuan untuk mengajarkan siswa mengenai kemandirian dan cara memanfaatkan sumber daya alam dengan bijak.

Panen kali ini dinilainya juga memberikan dampak positif bagi keberlanjutan madrasah.

"Karena sayur pakcoy yang dipanen akan digunakan sebagai konsumsi sehat bagi siswa dan guru di madrasah," ujarnya.

Baca juga: Tamu Tak Biasa MIN Lingga Provinsi Kepri Buat Pelajar Antusias, Siapa Dia?

Kebun hidroponik ini diharapkannya, dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk mengadopsi teknologi pertanian modern yang ramah lingkungan.

"Semoga bisa bermanfaat bagi masyarakat," imbuhnya.

Seorang siswa, Afiqah, menyatakan kegembiraannya, ikut serta dalam panen.

"Saya belajar banyak tentang cara bertani dengan sistem hidroponik, dan saya pikir ini cara yang sangat keren untuk bertani tanpa merusak lingkungan," sebutnya. (Tribunbatam.id/Febriyuanda)

Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved