Relawan Lingkungan di Batam Angkut 800 Kg Sampah dari Pantai Tanjung Uma
Peduli lingkungan, sejumlah relawan di Batam mengumpulkan dan mengangkut sedikitnya 800 kg sampah dari Pantai Tanjung Uma, Batam, Kepri.
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, BATAM – Forum Peduli Sampah Seluruh Indonesia (FORPASI) dan Dompet Dhuafa Kepri serta kolaborasi dengan PT BatamOn Global Group menggelar bersih-bersih lingkungan di Pantai Tanjung Uma, Kota Batam, Provinsi Kepri, Minggu (23/2).
Dalam kegiatan itu, mereka mengumpulkan dan mengangkut 800 kg sampah dari Pantai Tanjung, Tanjung Uma, Kota Batam, Provinsi Kepri.
Kegiatan itu dilakukan dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025.
Kegiatan HPSN 2025 ini menjadi bagian dari inisiatif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah.
Apalagi wilayah Batam belakangan ini darurat sampah.
Baca juga: Plh Walikota Batam Li Claudia Chandra Temui Kepala OPD Hingga Camat, Soroti Penanganan Sampah
Dalam aksi bersih-bersih itu melibatkan 157 relawan daru berbagai kalangan, universitas, sekolah serta komunitas lokal dan lembaga.
Selain itu, kegiatan ini juga didukung oleh relawan kesehatan Dompet Dhuafa Kepri yang turut berkontribusi dalam aspek kesehatan masyarakat.
"Kegiatan ini merupakan bukti nyata komitmen kami dalam menjaga kelestarian lingkungan, terutama di wilayah pesisir seperti Pantai Tanjung, Tanjung Uma, yang memiliki tantangan besar dalam pengelolaan sampah," ujar Villiana Putri Utami, Direktur PT BatamOn Global Group.
Pantai Tanjung dipilih sebagai lokasi kegiatan karena merupakan salah satu kawasan pesisir yang menghadapi permasalahan sampah cukup kompleks.
Aksi bersih-bersih ini menjadi langkah awal dalam membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan dan mengelola sampah dengan lebih bertanggung jawab.
Baca juga: Bio Exploratorium Fair Sekolah Mondial Batam, Kembangkan Bakat Pelajar di Bidang Biologi dan Sains
Perayaan Hari Peduli Sampah Nasional 2025 mengusung tema "Kolaborasi untuk Indonesia Bersih", dengan serangkaian kegiatan yang tidak hanya berfokus pada aksi bersih-bersih, tetapi juga mencakup berbagai inisiatif sosial dan lingkungan.
Selain itu, kegiatan ini juga menghadirkan pemeriksaan kesehatan gratis, yang telah melayani 18 pasien dari warga RT 4, RW 1, Kelurahan Tanjung Uma.
Sebagai bagian dari peringatan, juga dilakukan upacara mengheningkan cipta untuk memperingati dua dekade Peristiwa Leuwigajah, sebagai pengingat akan pentingnya pengelolaan sampah yang lebih baik demi mencegah bencana serupa di masa depan. (TribunBatam.id/Bereslumbantobing)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
700 Mahasiswa Universitas Terbuka Batam Mengikuti Upacara Wisuda |
![]() |
---|
Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Kecelakaan Maut di Batam, Mobil Wuling Remuk Ditabrak Truk Crane |
![]() |
---|
72 Perusahaan Jepang Beroperasi di Batam, Konsul Jenderal Pastikan Investasi Aman |
![]() |
---|
Forkopimda Batam Tunda Pesta Rakyat HUT ke-80 RI, Bentuk Empati atas Situasi Nasional |
![]() |
---|
Sosok Renny Korban Kecelakaan Maut di Tiban Batam Dikenal Baik Hati dan Aktif di SOS |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.