KECELAKAAN DI SRAGEN
Identitas dan Kondisi 2 Korban Kecelakaan Motor Tabrak Truk di Sragen, 1 Orang Meninggal Dunia
Kondisi korban kecelakaan yang melibatkan truk dan motor di Jalan Tunjungan-Gondang, Desa Toyogo, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen.
TRIBUNBATAM.id - Berikut ini adalah kondisi kedua korban kecelakaan yang melibatkan truk dan motor di Jalan Tunjungan-Gondang, Desa Toyogo, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Kamis (27/2/2025).
Akibat kecelakaan maut tersebut seorang pengendara motor bernama Arkhan (16) warga Desa Bumiaji, Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen meninggal dunia.
Arkhan mengalami cedera berat di bagian kepala karena menghantam belakang truk dengan keras.
Ketua PSC 119 Sukowati, melalui Sekretaris PSC 119 Sukowati Sragen, Nengah Adnyana Oka Manuaba mengakui kondisi korban tersebut.
"Korban saudara Arkhan kondisi meninggal dunia, mengalami perdarahan pada mulut, hematoma kepala atas, patah tertutup pada leher, dislokasi bahu kiri, patah tulang rusuk 4 dan 5, lecet pada dada dan perut," katanya kepada TribunSolo.com, Kamis (27/2/2025).
Sedangkan rekannya bernama Johan (17) yang membonceng Arkhan juga menjadi korban kecelakaan tersebut.
Johan merupakan warga Desa Bumiaji, Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen mengalami beberapa luka di kepala.
"Untuk korban saudara Johan mengalami penurunan kesadaran, setelah mengalami cedera kepala berat, perdarahan telinga, perdarahan hidung, sobek kurang lebih 3 cm samping telinga kiri, sobek punggung tangan kiri, sobek tungkai bawah kaki kiri," terangnya.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Iptu M. Nur Arifin, juga menambahkan bahwa Johan tidak sadarkan diri dan kini sudah dibawa r. Soehadi Prijonegoro Sragen.
"Korban Johan dalam kondisi tidak sadar di RSUD Sragen," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Iptu M. Nur Arifin.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut Bus AKAP dengan Motor di Denpasar Bali, 1 Korban Tewas Terlindas
Kronologi Kecelakaan
Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Iptu M. Nur Arifin lantas membeberkan penyebab kecekalaan.
Kecelakaan bermula dari sepeda motor Honda Beat bernomor polisi AD 3718 BPE yang dikendarai oleh Arkhan (16) dan terdapat seorang pembonceng bernama Johan (17) menuju ke arah selatan.
Sedangkan truk yang dikemudikan oleh Kusridi (50) melaju dari arah utara ke selatan, sudah berhenti di bahu jalan sebelah kiri.
Kendati demikian, ban kanan truk masih berada di badan Jalan Tunjungan-Gondang.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.