JALAN DI BINTAN

Jalan Lintas Timur  Bintan Masih Rusak, Warga Makin Cemas saat Melintas

Jalan yang menghubungkan Kecamatan Bintan Timur dan Kecamatan Toapaya kondisinya makin memprihatinkan sejak longsor pada Februari lalu.

TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng
JALAN DI BINTAN  -  Kondisi jalan Lintas Timur, Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (4/3/2025). Tampak sejumlah barrier terpasang di bahu jalan. 

Warga Bintan lain Rudin pun mengeluh hal yang sama.

Dia menyayangkan kondisi jalan yang rusak tersebut. Jalan itu kata dia, baru saja di bangun belum setahun ini.

"Padahal jalan itu masih baru, belum ada satu tahun ini dan dibangun dengan dana miliaran Rupiah," kata Rudin.

Baca juga: BMKG Minta Warga Waspada Banjir Rob dan Cuaca Ekstrem di Bintan dan Tanjungpinang

Selama ini masyarakat sudah nyaman menggunakan jalan itu, namun sekarang jadi takut.

Baginya, penyebab jalan itu longsor sebab tidak ada drainase yang dibangun di sisi kiri dan kanan jalan Lintas Timur tersebut. 

Dia pun berharap Pemerintah Kabupaten Bintan segera lakukan perbaiki, agar jalan itu tidak ambruk.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan Bintan bersama Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Bintan memasang water barrier atau pembatas jalan dan pita pembatas di jalan Lintas Timur. 

Ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya longsor susulan di bahu sebelah kiri jalan Lintas Timur dari arah Kijang menuju ke arah KM 16, Toapaya.

Kadis Perhubungan Bintan, M Insan Amin mengatakan, pihaknya bersama Dinas PUPR Bintan telah memasang pembatas jalan dan pita pembatas di jalan Lintas Barat Lanjutan atau lebih familiar disebut jalan Lintas Timur. 

Baca juga: Bulan Ramadan Balap Liar di Bintan Kian Marak, Polisi Pastikan Akan Tahan Motor Hingga Lebaran

Tujuannya, agar pengguna jalan berhati-hati saat berkendara melewati jalan Lintas Timur, lantaran salah satu bahu jalan mengalami longsor akibat cuaca ekstrem yang terjadi belum lama ini. 

Menurutnya, pemasangan pembatas jalan dan pita jalan merupakan langkah awal untuk mengantisipasi longsor susulan dan kecelakaan di lokasi.

Karena, kondisi ini, dapat membahayakan pengguna jalan. 

"Semoga tidak terjadi kecelakaan, makanya kita pasang pembatas jalan agar pengguna jalan jangan terlalu pinggir saat berkendara," pungkasnya. 

Sampai siang ini, jalan itu masih alami kerusakan dan belum diketahui kapan akan diperbaiki kembali. (TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved