PERKELAHIAN DI TANJUNGPINANG VIRAL

Kata Polisi Soal Video Viral di Kepri Perkelahian Dua Pria di Taman Gurindam 12 Tanjungpinang

Polisi buka suara terkait video viral di Kepri tentang perkelahian dua pria di Taman Gurindam 12 Tanjungpinang pada malam hari.

TribunBatam.id/Istimewa
TAMAN GURINDAM 12 TANJUNGPINANG - Foto Satpol PP Kepri saat penertiban terhadap aktivitas yang dinilai mengganggu ketertiban umum di kawasan Taman Gurindam 12 Tepi Laut, Kota Tanjungpinang. Kapolsek Tanjungpinang Kota merespons video viral di Kepri terkait perkelahian dua pria di Taman Gurindam 12 Tanjungpinang ini pada malam hari. Foto diambil beberapa waktu lalu. 

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Polisi merespons video viral di Kepri terkait perkelahian dua pria di Taman Gurindam 12 Tanjungpinang pada malam hari.

Dalam video yang sempat viral di Kepri itu memperlihatkan dua pria terlibat adu mulut di Taman Gurindam 12 Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau. 

Sejumlah pengunjung lain terlihat mengeluarkan ponsel dan merekam kejadian itu. 

Sontak saja, video perkelahian dua pria di Taman Gurindam 12 Tanjungpinang itu seketika viral di Kepri bahkan di berbagai platform media sosial (medsos).

Kapolresta Tanjungpinang, Kombes Pol Hamam Wahyudi melalui Kapolsek Tanjungpinang Kota, Iptu Misyamsu Alson mengaku jika kejadian tersebut tidak sebesar yang dibayangkan. 

Baca juga: Viral di Kepri Perkelahian di Taman Gurindam 12 Tanjungpinang, Berawal dari Salah Paham Soal Parkir

Menurutnya, perkelahian di Tanjungpinang hingga viral di Kepri itu hanya salah paham antara tukang parkir dan seorang pengunjung yang enggan membayar biaya parkir.

“Cuma dorong-dorongan aja, enggak sampai tonjok-tonjokan,” ujar Iptu Misyamsu Alson ketika dikonfirmasi, Jumat (7/3/2025).

Menurutnya, situasi cepat mereda setelah warga melerai dan kedua belah pihak mendatangi Polsek untuk menyelesaikan masalah. 

"Setelah proses mediasi, mereka berdamai dan saling memaafkan," tambahnya.

Di tengah momen ini, Kapolsek turut mengingatkan pentingnya menjaga emosi, terutama di bulan suci Ramadan.

Baca juga: Balita di Tanjungpinang Tewas dan Potret Buram Pelayanan Kesehatan di Kepri

“Puasa itu kan menahan amarah, menahan hawa nafsu. Yuk, sama-sama jaga hati dan kepala dingin, biar suasana kota tetap sejuk dan damai,” ujarnya. (TribunBatam.id/Yuki Vegoeista)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved