BINTAN TERKINI

Petugas Damkar Bintan Berjibaku Padamkan Api di Semak-Semak

Kebakaran semak belukar di Jalan Taman Sari, Tanjung Uban, Kecamatan Bintan Utara, viral di media sosial (medsos).

Damkar Tanjung Uban untuk Tribun Batam
KEBAKARAN HUTAN  - Petugas pemadam kebakaran sedang memadamkan api yang membakar semak belukar di Jalan Taman Sari, Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Bintan. 

TRIBUN BATAM.id, BINTAN  - Kebakaran semak belukar di Jalan Taman Sari, Tanjung Uban, Kecamatan Bintan Utara, viral di media sosial (medsos).

Kejadian itu belakangan diketahui terjadi pada Sabtu (8/3/2025) malam.

Lahan semak belukar yang terbakar berada di lahan milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Api diduga berasal dari warga yang membakar sampah di sekitar lokasi kebakaran. 

Video berdurasi 36 detik itu kini menjadi komsumsi publik. 

Pasalnya proses pemadaman api cukup dramatis.

Petugas harus berjibaku keluar masuk semak belukar untuk memadamkan api yang kian besar.

Kepala UPT Damkar Tanjunguban, Panyodi mengatakan, kebakaran lahan semak belukar tersebut dilaporkan oleh seorang pegawai Kantor Urusan Agama (KUA) yang baru pulang kantor dan melihat asap tebal di lokasi kejadian. 

Kala itu, tim pemadam kebakaran langsung bergerak menuju ke lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP). 

Petugas kala itu sempat merasa khawatir karena api sudah membesar dan asap tebal mengancam keselamatan pengguna jalan. 

"Kita khawatir bisa menimbulkan kecelakaan karena asap tebal mengarah ke jalan," kata Panyodi, Senin (10/3/2025).

Kekhawatiran mereka berlanjut, petugas takut api akan meluas dan mengarah ke kios minyak yang berada tidak jauh dari lokasi kebakaran. 

Petugas terus melakukan upaya pemadaman api hingga kebakaran berhasil. 

Panyodi menjelaskan kebakaran semak belukar tersebut diduga disebabkan pembakaran sampah. 

Kemungkinan, ada warga yang membakar sampah setelah melakukan bersih-bersih.

Namun tidak memastikan api benar-benar padam, sehingga masih meninggalkan bara. 

"Bara dari sisa kebakaran yang tidak sepenuhnya padam mungkin terbawa angin dan mendarat di semak-semak, sehingga menimbulkan kebakaran," kata Panyodi. 

Kebakaran tersebut menyebabkan kerusakan lahan seluas 100 meter persegi, serta kabel wifi dan tv kabel yang terbakar.

Seorang warga setempat, Gusti mengucapkan apresiasi kepada tim pemadam kebakaran. 

"Saya bangga dengan petugas, mereka begitu berani saat memadamkan api," kata Gusti. 

Api yang sebelumnya terbakar hebat, mendadak padam beberapa menit setelah diatasi petugas Damkar Tanjunguban. (ron).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved