KAPAL TERBAKAR DI NATUNA

Kebakaran Kapal KM Lyyra Angkut BBM di Perairan Subi Natuna Kepri, Tewaskan Kepala Kamar Mesin

Korban Insiden kebakaran KM.Lyyra yang mengangkut 80 ton bahan bakar minyak di perairan Subi kini mulai terungkap

TribunBatam.id/Istimewa
KAPAL TERBAKAR DI NATUNA - Petugas gabungan saat mengevakuasi korban yang tewas dalam insiden kapal kayu pengangkut solar yang terbakar di Perairan Subi, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (epri), Selasa (18/3/2025). Seorang awak kapal yang bertugas sebagai Kepala Kamar Mesin (KKM) tewas dalam insiden ini. 

TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Korban kebakaran kapal KM Lyyra yang mengangkut 80 ton bahan bakar minyak (BBM) di perairan Subi, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mulai terungkap. 

Seorang awak kapal yang bertugas sebagai Kepala Kamar Mesin (KKM) tewas dalam kebakaran kapal KM Lyyra di perairan Subi, Natuna pada Selasa (18/3/2025) sekira pukul 05.00 WIB.

Dari informasi yang TribunBatam.id himpun, korban tewas dalam kebakaran kapal KM Lyyra di Natuna ini atas nama Pandi (65) warga Kecamatan Serasan Timur, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepri.

Kapolsek Natuna melalui Kapolsek Serasan, Ipda HV Anto Sirait menjelaskan, kebakaran kapal di Natuna itu terjadi setelah kapal kandas di karang dan mengalami gangguan mesin.  

Menurut salah satu Anak Buah Kapal (ABK) yang selamat, insiden bermula ketika kapal kayu berbobot 46 GT itu terjebak di karang dan tidak bisa bergerak maju maupun mundur.  

Baca juga: VIDEO - Detik-Detik Kapal Minyak Meledak di Laut Natuna, Satu ABK Tewas!

"Nahkoda mencoba menghidupkan kembali mesin setelah mati beberapa kali, setelah mencoba memaju mundurkan kapalnya. Namun muncul percikan api yang langsung menyambar ke bagian mesin dan minyak yang ada di kapal," ungkap Kapolsek Ipda HV Anto kepada tribunbatam.id Selasa (18/3/2025)

Api dengan cepat membesar, memaksa kelima orang di dalam kapal untuk melompat ke laut demi menyelamatkan diri.  

Dari lima orang di dalam kapal, satu orang dilaporkan tewas.

Dua ABK selamat tanpa luka.

Sementara dua lainnya mengalami luka bakar serius dan telah mendapat perawatan di Puskesmas Subi. 

Baca juga: Breaking News, Kapal Bawa Minyak Terbakar di Perairan Subi, Natuna, Satu Orang ABK Tewas

"Dari informasi yang kami dapat, korban yang meninggal tidak bisa berenang. Dia merupakan ABK yang bertugas sebagai bagian KKM, yang ditemukan mengapung tidak jauh dari lokasi kejadian," jelas Ipda HV Anto Sirait.  

Kapolsek menambahkan, KM Lyyra itu kapal yang mengangkut solar untuk pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) di Kecamatan Subi dan Midai. 

"Masing-masing kecamatan mendapatkan jatah 40 ton, sehingga total muatan minyak di kapal mencapai 80 ton," terangnya.

Kapolsek juga menegaskan bahwa kapal serta seluruh ABK yang berada di dalamnya merupakan warga Serasan. 

"Kapal berangkat dari Ranai menuju Subi sebelum melanjutkan perjalanan ke Midai," katanya.

Baca juga: Penyedia Jasa Konstruksi di Natuna Gelar Aksi, Tuntut Hak Pembayaran Proyek 2024

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved