PEMBUNUHAN JUWITA
Motif Jumran Bunuh Juwita Terungkap, Tak Mau Bertanggungjawab Nikahi Korban, Terancam Hukuman Mati
Inilah motif anggota TNI AL, jumran bunuh kekasihnya sendiri jurnalis asal Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), Juwita.
Bahkan, dirinya turut mencuci sepeda motor korban demi menghilangkan sidik jarinya.
Dengan rangkaian upaya Jumran berdasarkan rekonstruksi tersebut, kuasa hukum keluarga korban, Muhammad Pazri, menilai tersangka memang telah melakukan perencanaan untuk membunuh korban.
Dia pun menuntut agar Jumran dijerat pasal pembunuhan berencana dan diancam hukuman mati.
"Ini jelas bukan pembunuhan spontan. Ancaman hukumannya adalah hukuman mati. Bahkan menurut kami, perlu diperberat," katanya setelah mendampingi salah satu saksi menjalani pemeriksaan di Denpom Lanal Banjarmasin, Senin (7/4/2025),
Bahkan, Pazri menyebut, dijeratnya Jumran menggunakan pasal pembunuhan berencana diperkuat fakta, yang bersangkutan memang sudah melakukan perencanaan untuk membunuh Juwita sejak sebulan lalu.
Adapun hal itu diketahui setelah dirinya diberitahu oleh penyidik.
"Dari diskusi kami dengan penyidik, ternyata satu bulan sebelum kejadian itu, bahkan bisa lebih, sudah direncanakan oleh tersangka untuk melakukan pembunuhan," tuturnya.
Tak sampai di situ, Jumran ternyata juga sempat memberikan uang duka ke keluarga korban sehari setelah Juwita tewas.
Kuasa hukum keluarga korban lainnya, Mbareb Slamet Pambudi, mengungkapkan, hal itu dilakukan Jumran bersama dengan ibunya.
Slamet mengatakan Jumran dan ibunya masing-masing memberikan uang duka sebesar Rp1 juta kepada keluarga korban.
"Setelah korban ditemukan meninggal, tersangka memberikan uang belasungkawa. Uang itu dikirim oleh tersangka dan ibunya," kata Slamet, Senin.
Slamet mengungkapkan uang tersebut terlebih dahulu dikirimkan ke kakak Juwita.
Namun, dia menduga uang itu digunakan Jumran untuk menutupi pembunuhan yang telah dilakukannya terhadap Juwita.
"Informasinya, tersangka lebih dulu mentransfer ke rekening kakak korban, kemudian disusul oleh ibunya. Uang itu kami nilai sebagai bentuk belasungkawa, walaupun bisa saja dijadikan alibi oleh tersangka," jelasnya.
Kini, kata Slamet, uang tersebut sudah disepakati oleh timnya dan keluarga Juwita untuk dikembalikan.
Adapun langkah tersebut akan difasilitasi melalui penyidik.
"Kami sedang diskusikan waktu pastinya, tapi yang jelas uang itu akan kami kembalikan secara resmi lewat penyidik," tegasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jumran Tak Mau Nikahi Juwita Jadi Motif Dirinya Bunuh Korban, Kini Terancam Hukuman Mati.
Terungkap Alasan Jumran Tidak Datang di Acara Lamaran Juwita, Malah Bunuh Korban di Mobil |
![]() |
---|
Akal Bulus Oknum TNI AL Jumran Hilangkan Barang Bukti Setelah Bunuh Kekasihnya Sendiri di Banjarbaru |
![]() |
---|
Segini Jumlah Uang Duka yang Diberikan Keluarga Jumran Pada Keluarga Juwita, Ditolak Mentah |
![]() |
---|
Detik-detik Oknum TNI AL Bunuh Juwita, Jumran Rancang Skenario Tewas karena Kecelakaan |
![]() |
---|
Cara Oknum TNI AL Hilangkan Jejak, Menenangkan Diri Usai Bunuh Juwita Wartawati Kekasihnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.