Kecelakaan di Batam
4 Fakta Kecelakaan di Batam Truk Molen Lindas Motor Matik di Jalan Gajah Mada
TribunBatam.id merangkum 4 fakta kecelakaan di Batam yang melibatkan truk molen dengan motor matik di Jalan Gajah Mada, Jumat (25/4).
TRIBUNBATAM.id, BATAM - TribunBatam.id merangkum sejumlah fakta terkait kecelakaan di Batam tepatnya di Jalan Gajah Mada pada Jumat (25/4).
Kecelakaan di Batam itu melibatkan truk molen dengan nomor polisi BP 8271 VD yang dikemudikan Ramidi dengan pengendara motor Honda Beat hitam dengan nomor polisi BP 3637 OU.
Kecelakaan di Batam ini sempat menyita perhatian pengendara yang melintasi jalan itu bahkan hingga viral di medsos.
Sebab kondisi motor matik yang tergilas salah satu ban truk molen bertonase besar.
Sementara pemotor dilaporkan berada di kolong truk molen itu.
Bagaimana kondisinya?
Berikut 4 Fakta Kecelakaan di Batam Truk Molen Hantam Motor Matik untuk Anda
Keterangan Saksi Mata
Kecelakaan di Batam hari ini terjadi di Gajah Mada, Kecamatan Sekupang melibatkan truk molen berisi semen cor dengan sepeda motor.
Dalam kecelakaan di Batam hari ini tersebut, truk molen dengan nomor polisi BP 8271 VD menabrak sepeda motor Honda Beat hitam dengan nomor polisi BP 3637 OU.
Truk molen yang terlibat kecelakaan di Batam hari ini dikemudikan Ramidi dari arah Batam Centre menuju Sekupang.
Riswan, seorang saksi mata lakalantas di Batam itu mengungkap jika peristiwa itu terjadi di jalan menanjak setelah lampu lalu lintas Tiban Centre, Jumat (25/4/2025) sekira pukul 11.00 WIB.
Saat kecelakaan di Batam itu terjadi, kondisi lalu lintas tidak terlalu padat.
Hanya saja lokasi kejadian merupakan jalan sempit setelah lampu merah.
"Ini kan jalannya hanya dua lajur, sementara dari Lampu Merah itu sudah lima lajur. Jadi semua pengendara memaksa masuk," ungkap Riswan kepada TribunBatam.id.
Awalnya pengendara motor Honda Beat masuk ke jalur truk molen.
Tiba-tiba, pengendara motor melambat, sementara mobil molen yang datang dari belakang kemungkinan tidak bisa melihat ada motor di depan.
Kecelakaan di Batam pun tak terelakkan.
Arus Lalu Lintas Sempat Macet Parah
Arus lalu lintas di Jalan Gajah Mada dari arah Batam Centre menuju Sekupang sempat macet total setelah kecelakaan di Batam hari ini antara truk molen dengan pengendara motor matik.
Kecelakaan di Batam hari ini tersebut terjadi setelah lampu lalu lintas dekat Tiban Centre.
Kemacetan akibat kecelakaan di Batam itu terpantau mulai dari Southlink hingga lampu lalu lintas Tiban Centre, Kecamatan Sekupang, Kota Batam, Provinsi Kepri.
Benaya, seorang pengendara motor dari Simpang Laluan Madani yang hendak ke Sekupang mengaku dirinya mulai kena macet di jalan dekat Southlink.
"Tadi panjang macetnya, dari Southlink ketiban itu hampir 30 menit padahal jaraknya sangat dekat," kata Benaya kepada TribunBatam.id, Jumat (25/4/2025).
Bukan hanya itu, kemacetan diperparah dengan banyaknya truk kontainer yang melintas di jalan Gajah mada.
"Tadi saya melintas itu sekira pukul 10.50 WIB, sudah macet dari Southlink. Hampir setengah jamlah baru sampai di lampu merah vitka," ungkapnya.
Kondisi Pemotor
"Kalau pengendara motornya tidak kenapa-kenapa, hanya luka lecet aja. Kebetulan motornya jatuh sebelah kiri," kata Riswan.
Riswan, seorang saksi mata dalam lakalantas di Batam itu mengatakan kondisi pengendara motor jatuh ke tengah mobil.
"Jadi pengendara motor itu berada di bawah kolong mobil, sementara motornya nyangkut di ban depan sebelah kanan," ungkapnya.
Riswan juga mengatakan motor korban sempat terseret dua meter.
"Pengendara motor itu tadi keluar dari kolong mobil, mereka tidak apa-apa," sebutnya.
Sementara untuk korban sendiri kata Riswan sudah dibawa oleh pihak truk molen.
Anggota Polsek Sekupang terlihat berada di lokasi untuk mengatur arus lalu lintas.
"Tadi sudah ada yang datang mungkin dari perusahaan truk itu, mereka yang membawa korban, mungkin berobat," kata Riswan lagi.
Kesaksian Sopir Truk Molen
Ramidi, sopir truk molen yang terlibat kecelakaan di Batam dengan pengendara motor mengungkap kesaksiannya saat melewati jalan Gajah Mada, Jumat (25/4/2025) siang.
Saat kecelakaan di Batam itu terjadi, jalan Gajah Mada menurutnya sedang padat dengan kendaraan bermotor.
Setelah melewati lampu merah dekat Tiban Centre, satu unit sepeda motor matik Honda Beat Hitam dengan nomor polisi BP 3637 OU menurutnya masuk dari lajur kiri.
Ia mengaku tidak melihat motor matik itu datang.
"Saya pelan, kebetulan saya juga membawa muatan delapan ton, ini jalan posisi tanjakan jadi tidak mungkin juga bisa kencang," ungkap Ramidi.
Selain itu kata Ramidi lokasi lakalantas di Batam pas di jalan sempit dimana hanya dua lajur.
Kondisi ini tidak memungkinkannya untuk membawa kendaraan bertonase berat dengan kecepatan tinggi.
Saat kejadian dirinya fokus melihat jalan ke depan.
Sementara motor yang terlindas datang dari kanan hendak masuk sebelah kiri.
"Di samping saya ada trailer, jadi motor ini masih ke kiri persis di depan mobil. Jadi saya tidak bisa lihat," sebutnya.
Dirinya menyadari ada sesuatu saat ada bunyi keras dan terseret.
"Ada sekitar dua sampai tiga meter motor Beat hitam itu nyangkut di ban depan. Saya langsung berhenti," kata Ramidi.
Dia juga mengatakan dirinya langsung turun dan melihat ke bawah.
Saat turun saya langsung melihat ada motor nyangkut di ban depan.
Berita Selengkapnya >>>>>>>>>>>>>>>>
(TribunBatam.id/Pertanian Sitanggang)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Kecelakaan Maut di Batam Libatkan Nissan GT-R35, Polisi Sebut Masih Kumpulkan Bukti |
![]() |
---|
Kecelakaan di Bukit Daeng Batam Hari Ini, Mayanti Ucap Syukur Selamat: Nyaris Pindah Alam |
![]() |
---|
Kecelakaan di Bukit Daeng Batam Hari Ini, Truk Tangki Air Terguling Gegara Tak Kuat Menanjak |
![]() |
---|
Batam Darurat Lakalantas, Ini Deretan Kasus Selama Agustus, Sejumlah Tewas di Tempat |
![]() |
---|
Kecelakaan di Batam di Jalan Yos Sudarso Libatkan Truk dan Motor, Sopir Truk Trauma |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.