Kecelakaan Maut

Kecelakaan Maut di Mukomuko, Truk CPO Tabrak Rumah Warga Satu Orang Tewas

Kapolres Mukomuko AKBP Riky Crisma W melalui Kasat Lantas Polres Mukomuko AKP Rully Zuldh Fermana menerangkan, kecelakaan tunggal itu terjadi sekitar

Editor: Eko Setiawan
TribunJabar/Irvan Maulana
Ilustrasi kecelakaan Maut tewaskan pemilik rumah. 

TRIBUNBATAM.id, MUKOMUKO - Kecelakaan maut di Mukomuko Bengkulu menewaskan seorang warga. Korban tewas setelah mobil Truk CPO menabrak rumahnya di jalan Lintas Barat Sumatera, pada Senin (5/5/2025).

Truk CPO dengan nomor polisi BK 8914 CG menabrak rumah milik Zulhakim (38). 

Ketika kejadian, korban beserta istri dan anaknya sedang terlelap tidur. Apalagi kejadian naas ini pada saat semua orang terlelap tidur.

Kapolres Mukomuko AKBP Riky Crisma W melalui Kasat Lantas Polres Mukomuko AKP Rully Zuldh Fermana menerangkan, kecelakaan tunggal itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB.

“Kejadian truk CPO menabrak rumah milik warga di Desa Sari Bulan sekitar pukul 03.00 WIB,” ungkap AKP Rully saat diwawancara, Senin (5/5/2025).

Pada saat kejadian pemilik rumah yakni Zulhakim (38) bersama istri dan anaknya sedang tertidur di kamarnya.

Lalu sekitar Pukul 03.00 WIB, Zulhakim terbangun karena suara tabrakan yang keras. Seketika ia melihat tembok kamarnya roboh dan truk CPO masuk ke dalam kamarnya.

“Pemilik rumah saat itu sedang tertidur sekitar pukul 03.00 WIB. Pemilik rumah mendengar suara keras yang menabrak, saat terbangun bagian kepala truk CPO telah masuk ke dalam kamar pemilik rumah,” tutur Rully.

AKP Rully menjelaskan, dalam kejadian ini tak ada korban jiwa, namun pemilik rumah Zulhakim mengalami luka berat atau patah kaki.

Sementara istri dan anak Zulhakim hanya mengalami luka lecet. Untuk barang bukti berupa Truk CPO masih dilokasi, pihaknya masih melakukan evakuasi truk.

“Korban jiwa tidak ada, tapi pemilik rumah mengalami patah kaki dan sudah dibawa ke RSUD, saat pemilik rumah menjalani pengobatan tradisional,” jelas Rully.

Selain itu, AKP Rully mengatakan pihaknya menduga pengemudi supir Adrianto (38) warga Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat mengantuk saat membawa kendaraan.

Hanya saja pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kecelakaan ini.

“Kami masih melakukan penyelidikan, dugaannya seperti itu, pengemudi truk CPO mengantuk saat membawa mobil,” kata Rully.

Artikel ini telah tayang di Tribunbengkulu.com 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved