KECELAKAAN KERJA DI KARIMUN

Kronologi Kecelakaan Kerja di Karimun, 4 Pekerja Luka-Luka Kena Ledakan Balon Peluncur Kapal PT KMS

Terungkap kronologi kecelakaan kerja di Karimun hingga empat pekerja luka-luka gegara balon peluncur kapal meledak, Jumat (9/5) sore.

Penulis: Yeni Hartati | Editor: Septyan Mulia Rohman
Istimewa untuk Tribun Batam
KECELAKAAN KERJA DI KARIMUN - Anggota Polsek Meral saat meminta sejumlah keterangan pasca laka kerja di Karimun yang menimpa empat tenaga kerja PT Bertuah Sejahtera Bersama (BSB) subkontraktor PT Karimun Marine Shipyard (KMS). Kecelakaan kerja di Karimun terjadi pada Jumat (9/5) sore. 

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Kecelakaan kerja di Karimun menimpa empat tenaga kerja PT Bertuah Sejahtera Bersama (BSB), subkontraktor PT Karimun Marine Shipyard (KMS).

Kecelakaan kerja di Karimun atau lakakerja di Karimun itu terjadi pada Jumat (9/5/2025) sekira pukul 14.30 WIB.

Berdasarkan informasi yang diterima, empat orang korban itu bernama Muliyadi, Dimas, Ahmad Jahri dan Omri Aprianto.

Kecelakaan kerja di Karimun itu berawal saat delapan pekerja PT KMS dan PT BSB tengah mengangkat tongkang Lintas Lautan 251 dari laut ke darat untuk docking di Jetty 3 PT KMS. 

Setelah sampai di atas jetty 3 dan tongkang telah diganjal, kemudian menunggu waktunya mengempeskan balon peluncur (rubber airbag).

Baca juga: Kecelakaan Kerja di Karimun, Warga Tersetrum Listrik saat Pasang Kanopi

Saat itu Muliyadi sedang istrahat dengan jarak lebih kurang 10 meter.

Tiba-tiba sebuah balon meledak di samping korban sehingga menyebabkan pasir di sekitar balon mengenai tubuh korban.

Selain Mulyadi, terdapat tiga pekerja lain yang terkena ledakan itu.

Mereka mengalami luka akibat semburan material dari ledakan tersebut. 

Kapolres Karimun, AKBP Robby Topan Manusiwa saat dikonfirmasi mengenai lakakerja di Karimun tersebut belum bisa memberikan keterangan soal kejadian tersebut. 

Baca juga: Jordan Kurir Sabu Paling Berani di Karimun, Sebut Dibekingi Kasat Narkoba Pelelawan di Persidangan

Saat ini, pihaknya sedang menyelidiki untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan kerja di Karimun itu.

"Lagi kami lidik penyebabnya. Proses penyelidikan dilakukan oleh Polsek Meral," ujar AKBP Robby Topan Manusiwa.

Sementara Kapolsek Meral, AKP Adi Chandra mengungkap jika laka kerja di Karimun ini murni musibah tak terduga.

"Saya dapat informasi dari Kanit Intel dan sudah kami minta keterangan dari korban yang saat ini berada di RSBT. Ini murni musibah," ujar AKP Adi Chandra.

Setelah kejadian tersebut, empat orang korban langsung dibawa dan dievakuasi ke RSBT dengan menggunakan ambulans PT KMS.

Baca juga: Sepak Terjang Jordan, Terdakwa Narkoba di PN Karimun Sebut Keterlibatan Oknum Polisi Pangkat Perwira

"Hanya satu orang bernama Muliyadi (25) yang di rawat inap warga Sei Raya Residence," katanya.

Disinggung mengenai kondisi terkini korban, Kapolsek Meral enggan memberikan keterangan lebih lanjut.

Begitu juga dengan identitas tiga korban lainnya yang mengalami luka ringan. (TribunBatam.id/Yeni Hartati)

Baca juga Berita TribunmBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved