LEDAKAN AMUNISI DI GARUT
Pesan Terakhir Mayor CPL Anda Rohanda sebelum Gugur Insiden Pemusnahan Amunisi, Kirim Foto ke Anak
Anak Mayor Anda, Khalis Fikri lantas membeberkan sosok ayahnya semasa hidup.
TRIBUNBATAM.id - Berikut ini adalah sosok Mayor CPL Anda Rohanda yang menjadi korban tewas dalam insiden pemusnahan amunisi yang tak layak pakai lagi di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut.
Mayor Anda menjadi satu di antara 13 korban tewas akibat terkena ledakan amunisi, pada Senin (12/5/2025).
Sebenarnya terdapat empat anggota TNI yang gugur termasuk Mayor Anda, sedangkan sembilan korban lainnya adalah warga sipil.
Kepedihan masih dirasakan pihak keluarga atas kepergian Mayor Anda untuk selamanya.
Anak Mayor Anda, Khalis Fikri lantas membeberkan sosok ayahnya semasa hidup.
Menurut Khalis, Mayor Anda merupakan sosok yang disiplin dan tak pernah mengeluh.
Hati Khalis semakin tersayat mengingat kebiasaan ayahnya yang selalu mengirimkan foto aktivitas rutin.
Foto menunjukkan Anda Rohanda yang berseragam militer atau sekadar momen mempersiapkan perlengkapan.
Namun, kini foto-foto tersebut tinggal kenangan. Anda gugur dalam tugas.
"Terakhir ketemu langsung itu tanggal 28 April (sebelum ke Garut). Cuma setiap malam, Bapak sering ngasih kabar, sekadar ngasih foto kegiatan hari itu kayak gimana," ujar Khalis Fikri saat ditemui di Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Selasa (13/5/2025).

Baca juga: Kesaksian Mencekam Anjas Selamat Insiden Pemusnahan Bom di Garut, Sempat Kena Potongan Tubuh Korban
Di mata Khalis, sang ayah merupakan sosok yang disiplin dan tak pernah mengeluh. Bahkan ketika harus berhadapan dengan tugas-tugas berisiko tinggi, menjadi bagian dari kesehariannya sebagai prajurit TNI.
"Beliau itu gigih banget. Kalau dapat tugas, ya, langsung dijalankan. Enggak pernah cerita susahnya seperti apa," katanya.
Khalis menceritakan, kabar kepergian sang ayahnya itu datang begitu cepat. Pada Senin, Khalis mendengar kabar simpang siur tentang insiden di Garut yang melibatkan ayahnya.
Di situlah, hati Khalis tak tenang hingga akhirnya ada pernyataan resmi dari satuan tempat sang ayah berdinas. Seketika itu, dia harus menelan kenyataan pahit bahwa sang ayah telah tiada.
"Saya dapat kabar hari Senin itu jam 09.30 WIB. Tapi masih simpang siur, jadi nunggu kepastian dari dinas dulu. Kemudian dari pihak dinas, datang ke rumah dan memberitahu bahwa benar bapak ada di kejadian tersebut," ucapnya.
Imbas Tragedi Maut Pemusnahan Amunisi di Garut, TNI AD Janji Tidak Libatkan Warga Sipil |
![]() |
---|
Update Tragedi Maut Pemusnahan Amunisi di Garut, Tim Investigasi TNI AD Periksa 46 Saksi |
![]() |
---|
Curhatan Pilu Kekasih dan Ayah Pratu Afrio Korban Insiden Pemusnahan Bom, Rencana Nikah Bulan Depan |
![]() |
---|
Puan Maharani Komentari Insiden Maut Pemusnahan Amunisi di Garut, Minta TNI Tak Libatkan Warga Sipil |
![]() |
---|
Kisah Anwar Munawar Korban Tewas saat Pemusnahan Bom di Garut, Menantu Pernah Ikut Profesi Korban |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.