Program Sekolah Rakyat di Anambas Mulai Rampung, Pemkab Anambas Siap Buka Pembelajaran Tahun Ini

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Program pemerintah pusat mengenai sekolah rakyat di Kabupaten Kepulauan Anambas mulai dirampungkan.

Setelah sebelumnya menetapkan lokasi lahan, kini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Anambas tengah menunggu hasil kajian dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI.

Penantian hasil kajian ini, merupakan tindaklanjut dari usulan proposal Disdikpora Anambas yang disampaikan belum lama ini.

Kepala Disdikpora Anambas, Tony Karnain mengatakan, usulan proposal yang telah diajukan itu menyangkut data masyarakat miskin, tenaga pendidik dan siswa se Anambas.

"Proposal sudah kami usulkan, tinggal menunggu kajian untuk dimulainya sekolah rakyat. Begitu intinya," ucapnya, Rabu (21/5/2025).

Menurutnya, usulan proposal itu mesti diajukan terlebih dahulu sebagai dasar pembentukan sekolah rakyat.

Dalam usulan itu, lokasi pembentukan sekolah rakyat dipusatkan di Desa Putik, Kecamatan Palmatak dengan luas lahan 7 hektar.

"Lahannya sertifikat milik pemda. Lokasi ini direncanakan untuk pembangunan sekolah rakyat," terangnya.

Meski pembangunan gedung sekolah rakyat belum dilaksanakan, namun apabila  mendapatkan izin pusat, pihaknya akan menyiapkan gedung representatif untuk sekolah itu.

Tony menilai dalam usulan proposal, Pemkab Anambas sudah siap membuka sekolah rakyat angkatan pertama tahun ajaran 2025/2026.

"Kalau sudah dapat izin pusat, kita siap membuka sekolah rakyat ini, sambil menunggu pembangunan gedung sekolah, kita bisa menumpang di bangunan lain," jelasnya.

Tony sendiri tak dapat menjelaskan banyak terkait program strategis nasional ini. Ia menyarankan untuk detailnya dapat mengkonfirmasi Sekda Anambas Sahtiar.

Namun kendati begitu, ia berharap, program ini dapat segera terealisasi dengan baik di Anambas.

"Untuk tambahannya bisa tanya Pak Sekda juga, karena saya tidak mengikuti banyak. Ya yang pasti kita berharap bisa berjalan baik program ini," pungkasnya. (nvn)