Jabatan Sekwan DPRD Kepri Definitif Kosong, Martin Maromon Jadi Kasatpol PP

Mulai dari Kepala Dinas, Kepala Biro (Karo), Asisten hingga staf ahli.

Pelantikan pejabat Pemprov Kepri, khususnya eselon II ini merupakan yang pertama kali dilakukan selama Gubernur Kepri, Ansar Ahmad dan Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura dilantik menjadi kepala daerah.

Baca juga: Gubernur Kepri Resmikan Hotel Grand Mercure Batam, Dorong Pertumbuhan Pariwisata

Dari sejumlah nama yang dilantik, Hasan masih dipercaya sebagai Kepala Dinas.

Ia diamanahkan sebagai Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau atau Kadispar Kepri, menggantikan Guntur Sakti yang menempati staf ahli.

Kepada TribunBatam.id, Hasan mengatakan sesuai arahan Gubernur Kepri, dirinya harus bekerja dengan menyelaraskan Asa Cita Presiden RI.

“Termasuk program yang harus kami lakukan sehingga kunjungan wisatawan mancanegara ke Kepri terus meningkat,” tegas Hasan.

Posisi Provinsi Kepri yang berbatasan dengan beberapa negara, tentu menjadi keuntungan bagi Kepri.

“Yang jelas apa yang telah diamanahkan ini, melakukan terobosan-terobosan agar Kepri terus menjadi pilihan kunjungan wisatawan,” ucap Kadispar Kepri itu.

Baca juga: Rencana Wakil Gubernur Kepri Nyanyang Haris Pratamura Rayakan Idul Adha di Anambas

Sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), menurutnya ia harus selalu siap mendapat amanah dari pimpinan daerah.

“Dalam hal ini Pak Gubernur mengamanahkan saya pada jabatan ini. Tentu saya harus siap dan bekerja maksimal,” ucap Hasan.

Selain Hasan, jabatan lain yang bergeser ialah Kadisperindag Kepri, Novianto.

Ia sebelumnya menempati posisi Kepala Biro Organisasi atau Karo Ortal di Sekretariat Daerah Pemprov Kepri.

Dalam tugas barunya sebagai Kadisperindag, salah satu fokusnya ialah menekan angka inflasi.

“Tapi bukan hanya itu saja tugasnya, apa yang menjadi kewenangan dinas ini. Termasuk melakukan operasi pasar murah sebagai bentuk intervensi pemerintah,” ucapnya.

Senada dengan Hasan, seorang ASN harus siap untuk ditempatkan di mana saja.