Wakil Gubernur Kepri Senang Atlet Badminton Muda dari Tanjungpinang Ikut Turnamen di China

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Wagub Kepri) mengungkapkan rasa senang dan bahagia.

Itu setelah ada atlet muda yang masih berstatus pelajar asal Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri bisa bermain badminton hingga mengikuti turnamen ke negeri China.

Apalagi, saat mengikuti turnamen di negeri sebutan Tirai Bambu itu, atlet Tanjungpinang menorehkan prestasi dengan naik ke podium.

“Alhamdulillah senang sekali mendengar torehan prestasi yang sudah dibuktikan anak kami dari Tanjungpinang,” ucapnya, Selasa (15/7/2025).

Menurutnya, selain menjadikan pengalaman yang luar bisa, atlet Tanjungpinang yang masih dini sudah mendapatkan pembelajaran berharga.

“Di sana juga anak-anak kita bukan hanya mengikuti turnamen, tapi ada sesi latihan dengan atlet di sana. Tentu ini menjadi pembelajaran luar biasa yang diperoleh,” ujarnya.

Politisi Partai Gerindra itu juga menitipkan doa kepada para atlet Indonesia yang ikuti kompetisi itu agar selalu menjaga kesehatan.

“Doa kami tentu anak anak selalu jaga kesehatannya, agar latihannya bisa diikuti dengan maksimal,”doanya.

Wagub Kepri juga berpesan jika setelah pulang dari China, mereka bisa menularkan pembelajaran serta pengalaman kepada teman-teman atlet muda lainnya.

“Agar permainan badminton atlet Tanjungpinang, khususnya yang masih muda semakin mantap, dan menorehkan prestasi bukan hanya ditingkat lokal. Doa kita bawa harum nama Tanjungpinang dan Kepri ke tingkat Internasional,”ucapnya berharap.

Sebanyak 10 atlet pelajar asal Indonesia sebelumnya mengikuti turnamen di Qingfeng Sport Park, Qingdao, China.

Selain turnamen, 10 atlet muda ini juga mengikuti Training Camp yang dimulai sejak 11 Juli sampai 15 Agustus mendatang.

Dari 10 atlet itu, empat diantaranya berasal dari Kota Tanjungpinang.

Yakni bernama Muhammad Ahsan Pradipta yang masih duduk di bangku SDN 002 Tanjungpinang Timur.

Kemudian, Fatwa Pratista Tidar dari SDN 013 Tanjungpinang Timur, Asyfah Yusshe Agatha asal SDN As-Sakinah Tanjungpinang Timur.

Terakhir, Lionel TJ Manik asal SMPN 7 Tanjungpinang.

Sementara enam atlet lagi berasal dari Jawa Tengah. Mulai dari, Macmur Nurrahman, Tatsuya yasuke, Candi P, Wulan Maharani, dan  Ozil, serta Bintang.

Keempat atlet sangat muda itu di Tanjungpinang dibawah binaan PD Gajah Emas yang dilatih oleh Widy Baskoro.

Widy yang ikut serta mendampingi serta melatih para atlet dari Tanjungpinang itu menyampaikan, bahwa dalam turnamen yang sudah berlangsung, asal Indonesia meraih 1 emas, 3 perak, dan 1 perunggu.

“Dalam pertandingan, ada dibagi dua kategori. Single dan Ganda,” ucapnya kepada TribunBatam.id melalui sambungan seluler, Senin (14/07/2025).

Untuk data prestasi yang ditorehkan atlet Indonesia asal Tanjungpinang pada kategori Singel yakni, Asyfah Yusshe Agatha meraih juara dua.

“Tiga anak kita lagi, menempati delapan besar dan 16 besar,” sebutnya.

Hanya saja, pada kategori Ganda empat pasang meraih juara satu dan dua.

“Ahsan bersama Asyfha juara dua, Lionel bersama Candi juara dua, Ozil bersama Wulan juara pertama, dan Machmur bersama Tatsuya juara pertama,” jelasnya.

Dijelaskannya, saat ini kesepuluh atlet asal Indonesia tengah menjalani masa training. 

Dengan kehadiran atlet muda asal Tanjungpinang yang sudah bermain ke negeri tirai bambu, diharapkan menjadi bibit unggul untuk mengharumkan nama Tanjungpinang dan Indonesia.

“Harapan saya,Badminton Tanjungpinang semakin berkembang, semakin banyak peminatnya, dan semakin banyak mencetak atlet berprestasi. Baik di tingkat provinsi, nasional dan Internasional,” harapnya.

Masih ada satu pertandingan yang akan diikuti atlet Indonesia pada awal Agustus 2025. (TribunBatam.id/Endra Kaputra)