KENAIKAN PBB

Inilah Rumah Surya yang Tagihan PBB Rp 65 Juta, Model Lama di Jantung Kota Cirebon

Inilah rumah Darma Suryapranata di Cirebon yang tagihan PBB mencapai Rp 65 juta. Padahal sebelumnya hanya Rp 6,3 juta

Tribun Cirebon/ Eki Yulianto
RUMAH JADUL - Rumah Jadul Surya, Warga Siliwangi Kota Cirebon yang Terkena Dampak Kenaikan PBB 1.000 Persen 

Tahun 2024, ia sempat membayar Rp 13 juta setelah nominalnya direvisi dan diberi diskon 50 persen dari tagihan awal Rp 26 juta.

Tetapi, di balik keringanan itu, ia tetap menyimpan rasa getir.

Dari luar, rumah Surya tampak seperti potongan sejarah yang bertahan di tengah arus modernisasi.

Tapi di dalamnya, ada kisah seorang warga yang berusaha mempertahankan bukan hanya rumahnya, melainkan juga rasa keadilan untuk seluruh masyarakat.

Dedi Mulyadi turun tangan

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi memastikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di Kota Cirebon tidak akan naik seribu persen. 

Kepastian itu disampaikan Dedi, setelah bertemu dan membahas secara langsung dengan Wali Kota Cirebon, Effendi Edo, Kamis (14/8/2025).

"Kita sudah bertemu dengan wali kota Cirebon. Menyangkut yang rame di media sosial hari ini kenaikan pajak bumi bangunan kota Cirebon seribu persen," ujar Dedi, Kamis (14/8/2025).

Pajak bumi dan bangunan (PBB) adalah pajak yang dipungut atas tanah dan bangunan karena adanya keuntungan dan/atau kedudukan sosial ekonomi yang lebih baik bagi orang atau badan yang mempunyai suatu hak atasnya atau memperoleh manfaat dari padanya. 

Dari pertemuan itu, kata Dedi, Wali Kota Cirebon menyampaikan jika rencana kenaikan seribu persen ini lahir pada 2024, saat Kota Cirebon masih dijabat Penjabat Wali Kota.

"Nah, tapi kan sekarang sudah ada nota keberatan, itu kemahalan. Lagi berat nih masyarakatnya," katanya.

Dedi juga meminta jaminan pada Edo untuk mengevaluasi atau membatalkan rencana kenaikan tersebut. Edo bahkan memastikan PBB Kota Cirebon akan kembali pada angka awal. 

"Artinya akan mengevaluasi keputusan yang dibuat oleh PJ Wali Kota terdahulu," ucapnya.

Menurutnya, Edo juga memastikan tidak akan ada kenaikan hingga 1.000 persen pada 2026 nanti.

Atas keputusan tersebut Dedi meminta warga Kota Cirebon tidak perlu resah.

"Mohon nggak rame lagi sudah dijawab oleh Bapak Wali Kota yang bijak. Walaupun dada terasa sesak keputusan itu harus diambil demi rakyat,” katanya. (*)
 

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Melihat Rumah Surya, Warga Kota Cirebon yang PBB-nya Naik 1.000 Persen, Rp 6,2 Juta jadi Rp 65 juta

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved