Lisa Mariana Meradang Hasil Tes DNA Ridwan Kamil Tak Sesuai, Kini Ancam Skandal RK yang Lainya

"Kalau pihak LM menginginkan tes pembanding di luar negeri terhadap hasil tes DNA tersebut, ya silahkan saja, enggak ada masalah, itu hak. Kalau kami sendiri menerima hasilnya, apapun hasilnya, karena itu bentuk penghormatan pak Ridwan Kamil terhadap hasil proses yang objektif," kata pengacara Ridwan Kamil, Muslim Jaya Butarbutar.

Beda dengan pihak Lisa, Ridwan Kamil menerima hasil tes DNA dari Bareskrim.

Lagipula kata pihak RK, tes DNA yang dilakukan Bareskrim sudah sesuai prosedur hukum

"Tes DNA yang dilakukan kemarin di Bareskrim sudah sangat objektif, transparan, independen, dilakukan Dokkes Polri, disaksikan kedua belah pihak, diambil tes darah air liurnya, harusnya kita mempercayai itu," kata Muslim.

Nasib Lisa Mariana 

Hasil tes DNA negaif, Lisa Mariana siap-siap dipenjarakan Ridwan Kamil soal pencemaran nama baik. 

Imbas berkoar-koar memiliki hubungan gelap dengan Ridwan Kamil, kini Lisa Mariana harus menanggung akibat dari perbuatannya. 

Lisa Mariana dilaporkan ke Bareskrim Polri dengan nomor LP/B/174/IV/2025/SPKT/BARESKRIM POLRI tanggal 11 April 2025. 

Kini hasil tes DNA telah diumumkan Bareskrim Polri Rabu (20/8/2025) hari ini. 

"Hasil tes DNA CA anak Lisa Mariana non identik dengan Ridwan Kamil," kata Kombes Rizki Agung Prakoso, Kasubdit I Dittipid Siber Bareskrim Polri.

Ditambahkan Kepala Lembaga Kedokteran Kepolisian (Karolabdokkes) Polri, Brigjen Sumy Hastry Purwanti bahwa CA memang anak biologis Lisa Mariana, namun bukan anak Ridwan Kamil.

Padahal sebelumnya Lisa Mariana secara terang-terangan mengklaim ayah biologis anaknya adalah mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK).

Sebelumnya, Ridwan Kamil, Lisa, dan anak Lisa, telah mengambil sample untuk tes DNA di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, pada 7 Agustus 2025.

"(Hasil tes DNA keluar) ya, besok," kata Kepala Laboratorium Forensik Pusdokkes Polri, Brigjen Sumy Hastry Purwanti, Selasa (19/8/2025).

Tes DNA ini dilakukan atas undangan resmi penyidik sebagai bagian dari penyelidikan kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan Ridwan Kamil pada 11 April 2025, dengan nomor laporan LP/B/174/IV/2025/SPKT/BARESKRIM POLRI.