Kami juga selama ini tak buat masalah. Tapi kenapa diusir tak boleh jualan. Macamana anak kami mau sekolah. Kita ingin anak kita sekolah tinggi biar tak macam orang tuanya yang tak tau Perda," katanya.
Katena tidak berhasil menemui DPRD, para pedagang kembali ke Laman Boenda untuk rembuk menentukan langkah selanjutnya. Namun mereka mengatakan akan menggelar demonstrasi dalam waktu dekat.
(*)