"Ada enam kali suara tembakan dari rumah. Bahkan ketika pelaku hendak keluar rumah pun masih terdengar suara tembakan," kata tetangga korban kepada Tribun Medan, Kamis (5/4/2018).
Fahrizal juga terlihat keluar rumah menenteng senjata api, dengan tangan yang ditarik ibunya.
"Kami lihat Wak Kartini (Sukartini) keluar dari rumah sama pelaku. Di tangan pelaku sepintas kami lihat memang senjata api. Wak Kartini ini lah yang tarik tangan pelaku hingga keluar dari rumah," ucap warga.
Jenazah korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara Polda Sumut.
Sementara Fahrizal langsung menyerahkan diri malam itu juga ke kantor polisi.