TRIBUNBATAM.ID, BELFAST - Sebuah pesawat Boeing 737 yang mengangkut 185 orang penumpang nyaris celaka setelah susah payah lepas landas dari bandara internasional Belfast, Irlandia Utara.
Setelah lepas landas, pesawat milik maskapai penerbangan Sunwing itu terbang rendah sejauh 4 kilometer beruntung pesawat itu lolos dari bencana.
Ternyata penyebab kejadian ini adalah pilot salah memasukkan data suhu udara ke komputer di kabin pesawat.
Akibat input data yang salah, sistem pilot otomatis melakukan kalkulasi kecepatan yang diperlukan untuk lepas landas dalam suhu udara -52 derajat Celcius.
Padahal suhu sesungguhnya saat itu adalah 16 derajat Celcius.
Alhasil, pesawat ini baru bisa lepas landas setelah nyaris mencapai ujung landasan pacu.
Baca: Serasa Naik Roller Coaster, Ini Pengakuan Penumpang Lion Air PK-LQP Denpasar-Jakarta Minggu (28/10)
Baca: Seorang Ibu Histeris Minta Tolong Saksikan Anaknya Diseret Buaya saat Mandi di Depan Rumahnya
Baca: Pesawat Naik Turun & Berguncang, Penumpang Lion Air JT610 Denpasar-Jakarta (28/10) Mengaku Histeris
Baca: Data FDR Kotak Hitam Lion Air PK-LQP Berhasil Diunduh, Begini Penjelasan Menteri Perhubungan
Setelah berhasil lepas landas, pilot menambah daya dorong setelah pesawat itu hanya menambah ketinggian 240 meter setelah terbang sejauh 4 kilometer.
Tim penyidik mengatakan, hanya karena kondisi landasan pacu yang bersih dan situasi di sekitar bandara yang bebas dari halangan menyelamatkan pesawat itu dari potensi tabrakan.
Para investigator mengatakan, jika mesin mengalami masalah saat pesawat tengah kesulitan menambah ketinggian maka bencana bisa saja terjadi.
Insiden ini terjadi pada 21 Juli 2017 dalam penerbangan Sunwing dari Belfast menuju Corfu.
Badan Investigasi Kecelakaan Udara Inggris baru mengumukan hasil investigasinya, Rabu (21/11/2018).
Hasil investigasi itu mengungkap, kru pesawat milik maskapai asal Kanada itu tak bisa menjelaskan alasan mereka salah memasukkan data suhu udara.
Namun, hasil penyelidikan mengungkap, salah satu pilot pesawat tersebut kemungkinan mengalami jet lag.
Kru Sunwing tidak melaporkan sendiri insiden tersebut. Mereka baru menyadari sesuatu tengah terjadi dengan akselerasi ketika pesawat terus mendekati ujung landasan pacu.
Setelah memaksimalkan daya dorong mesin, pesawat itu bisa mengudara dan melanjutkan penerbangan ke Yunani dengan selamat.