Baca tanpa iklan
TRIBUNBATAM - Mohamed Salah memberikan dukungan kepada rekan setimnya di timnas Mesir, Amr Warda, yang dicoret dari skuat karena melakukan pelecehan seksual terhadap sejumlah wanita.
Salah satu pemain Mesir, Amr Warda dicoret dari skuat Mesir untuk Piala Afrika 2019 pada Rabu (26/6/2019).
Gelandang PAOK dicoret karena mengirimkan pesan cabul terhadap seumlah wanita, salah satunya adalah, Merhan Keller.
"Setelah diskusi dengan badan teknis dan administrasi timnas, Amr Warda dicoret dari skuat. Hal ini ditempuh untuk menegakkan disiplin dan menjaga fokus tim," begitu bunyi pernyataan resmi federasi sepak bola Mesir (EFA).
Merhan Keller membeberkan pesan yang dikirim Warda ke sosial medianya.
• Jelang KTT G20 Osaka, Trump dan Xi Jinping Lakukan Gencatan Senjata Terkait Tarif Baru
• Link Daftar CPNS 2019 di sscasn.bkn.go.id, Paling Muda 18 Tahun, Catat 9 Syarat Wajib Bagi Pelamar
• Ini Alasan Song Joong Ki Gugat Cerai Istrinya Song Hye Kyo
• Jelang Liga 3, 757 Kepri Jaya Gelar Seleksi Pemain, Ini Syarat, Jadwal dan Lokasinya
Ia juga membagi pesan-pesan dari wanita lain yang juga dikirim oleh Warda.
Amr Warda masih tercatat di skuat Mesir saat mereka menang 1-0 atas Zimbabwe pada laga perdana grup A Piala Afrika 2019.
Ia bahkan sempat bermain sebagai pengganti pada laga tersebut.
Amr Warda sendiri akhirnya meminta maaf di sosial media dalam sebuah video klarifikasi yang menyatakan,"Saya minta maaf untuk semuanya yang marah dengan saya atau yang saya marahi."
Sementara itu, rekan setim Warda, Mohamed Salah memberi pembelaan kepada gelandang 25 tahun tersebut.
Winger Liverpool membagikan sebuah pesan lewat akun twitternya.
"Wanita harus diperlakukan dengan sangat hormat. 'Tidak' berarti 'tidak'. Hal-hal tersebut harus tetap terjaga," tulis Salah di Twitter.
Salah percaya jika Amr Warda seharusnya diberi kesempatan kedua, serta diberikan bimbingan atas apa yang dilakukannya.
• Jadwal MotoGP Belanda Live Streaming, Lorenzo Akan Gunakan Komponen Baru Setelah Jatuh di GP Catalan
• Polisi Thailand Temukan 5 Juta Butir Ekstasi dan 154 Kilogram Sabu di Gua Dalam Hutan
• Jokowi Tegaskan Putusan MK Sudah Final, Prabowo Akan Konsultasi soal Langkah Konstitusional Lain
• Sekwan Anggarkan Pembuatan Jas dan Pin Emas Anggota DPRD Kota Batam Terpilih, Ini Jumlah Biayanya
"Saya juga percaya bahwa banyak orang yang melakukan kesalahan dapat berubah menjadi lebih baik dan tidak boleh dikirim langsung ke tempat penggal, dimana hal tersebut merupakan jalan keluar termudah."
"Kita perlu percaya pada kesempatan kedua ... kita perlu membimbing dan mendidik. Menghindari bukanlah jawabannya," tambahnya.