"Sebelah kanan jalan, belum memiliki saluran drainase. Jadi nanti disepanjang jalan tersebut akan dibuat saluran drainase," kata Reza.
Di tempat terpisah Lindon Siregar, pengelola kios di Simpang Hutatap mengatakan pihaknya tidak mempersoalkan hal tersebut.
"Kita tidak mempersoalkan rencana pemerintah. Kita taat hukum, tapi kita berharap pemerintah mengakoodir para pedagang," kata Lindon.
Dia juga mengatakan kurang lebih 20 kios yang mereka kelola dan juga pasar kaget yang mereka buat, untuk membantu masyarakat dalam menyambung hidup.
"Semua kios diisi pedagang, jadi mereka di sana cari makan," kata Lindon.
Dia juga mengatakan jika haus ditertipkan maka para pedagang diberikan kesempatan untuk berusaha.
"Kita bukan cari kaya, kita hanya menyambung hidup," kata Lindon. (tribunbatam.id/ian sitanggang)