Hal itu sebagai dampak merebaknya virus corona yang belakangan menghebohkan dunia termasuk Natuna yang kini menjadi lokasi observasi
Dampak tersebut dirasakan pemilik jasa layanan travel wisata yang ada di Natuna.
"Ada 4 pesanan wisata yang menunda jadwal kunjungannya ke Natuna akibat virus corona," ujar seorang pengusaha travel, Kiki kepada TRIBUNBATAM.id, Jumat (7/2/2020).
Kata dia, seharusnya 20 orang wisatawan itu sudah datang tanggal 4 Januari lalu.
Namun hal itu berubah setelah WNI dari Wuhan datang dan melaksanakan observasi di Natuna.
Menurut Kiki, belum ada wisatawan yang berani melakukan kunjungan ke Natuna.
Senada dengan penuturan Kiki, Kepala Dinas Parawisata Kabupaten Natuna, Hardinansyah mengatakan akibat dampak kabar virus corona yang viral di Natuna ratusan wisatawan juga melakukan rescedule ke Natuna.
"Ada serangkaian pesta pernikahan yang akan digelar di Alif Stone Park dengan jumlah 150 orang pemesanan, namun seketika mereka juatru merescedule jadwal kegiatannya," ujar Hardinansyah.
Tidak hanya penundaan kunjungan, bahkan kata dia Alifstone Park saat ini pun tutup.
Hunian Hotel di Batam Anjlok 50 Persen
Dampak virus Corona kian terasa memukul sektor pariwisata di Kepri, khususnya Batam.
Kunjungan turis anjlok drastis.
Ilham Wibisono, Manager Sosial Media Montigo Resort Batam, mengatakan semenjak merebaknya virus Corona hal itu berakibat pada kunjungan tamu yang mulai berkurang di tempatnya.
Penurunan tamu di Montigo Resort Nongsa mencapai 30 persen di hari biasa.
Sedangkan untuk akhir pekan penurunan bisa mencapai 50 persen.