DISPERINDAG BATAM SIDAK GAS

Disperindag Batam Sita Tabung Gas 3 Kg dari Warung, Pengecer: Tarik Semua, Jangan Kami Saja!

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Disperindag Kota Batam melakukan inspeksi mendadak (sidak) di pengecer gas elpiji 3 kilogram dengan lokasi pertama sidak di kawasan Legenda Batam Center, Kamis (13/2/2020)

Disperindag Batam Sita Tabung Gas 3 Kg di Pengecer Batam Centre, Pengecer: Tarik Semua, Jangan Kami Saja!

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Tim Disperindag Batam melakukan sidak ke wilayah Taman Raya Tahap 3, tepatnya di pinggir jalan Tengku Sulung Batam Centre.

"Kalau semua ditarik tak apa. Jangan kami saja. Semua yang di ruas jalan ini bawa. Kami tak terima kalau kami aja," ujar seorang pengecer bensin dan gas elpigi 3 kilogram, Kamis (13/2/2020).

Ia melanjutkan, gas elpiji 3 kilogram diantar oleh seseorang ke lokasinya setiap hari dengan harga Rp 18 ribu.

Ia membantah mengambil dari pangkalan.

Untuk premium yang dijualnya, diakuinya, menggunakan motor yang sudah dimodifikasi tangkinya. Untuk 1 motor 15 liter.

Dibeli di SPBU yang berbeda, sehari bisa sampai 2 kali pembelian.

"Kami jual gasnya Rp 20 ribu. Kami ambil hanya Rp 2 ribu kok. Bisa ditanya sama yang disini semua. Kami jual paling murah," katanya.

Pihak pengecer juga meminta tanda terima sebagai bukti pengambilan sejumlah gas elpiji 3 kilogram.

"Ke kantor saja ya pak. Di sana kita bereskan," ujar Kadisperindag Kota Batam, Gustian Riau. 

Disperindag Sidak Pengecer 

Disperindag Kota Batam melakukan inspeksi mendadak (sidak) di pengecer gas elpiji 3 kilogram dengan lokasi pertama sidak di kawasan Legenda Batam Center.

"Besok aja saya di razia pak. Besok aja. Razia dulu seluruh kota Batam ini pak. Jangan saya saja," ujar seorang pedagang sembari mengambil paksa gas elpiji 3 kilogram, Kamis (13/2/2020).

Sejumlah warga juga tampak membela si pengecer.

Mereka mengeluh gas elpiji 3 kilogram di pangkalan sering kos.

Halaman
12

Berita Terkini