Saat itu, tiga pelaku belum mengisi daftar hadir, hingga diingatkan oleh YM yang bertindak sebagai gurunya.
Tak terima ditegur, ketiga pelaku lalu marah dan memukul YM hingga terjatuh.
Bahkan, mereka juga menginjak gurunya sendiri.
• MTQ ke-14 Kota Tanjungpinang Digelar 8 sampai 14 Maret, Catat Rangkaian Acaranya
• Polisi Ikut Turun Tangan, 1,5 Jam Lahan Kosong di Plamo Garden Batam Terbakar
• 5 Tahun Langganan Banjir, Ormas dan Perusahaan di Sagulung Batam Goro Buat Saluran Drainase
Ketiga siswa lalu melempar YM dengan kursi dan batu.
"Saat guru tersebut jatuh, para pelaku lalu menginjak kepala sang guru dan melempar dengan kursi dan batu," kata Randy.
Korban mengalami sejumlah luka memar di sekujur tubuhnya.
Mengutip POS-KUPANG.com, Kasat Reskrim, IPTU Simson L Amalo menyampaikan, korban menjadi guru pengawas ujian semester mata pelajaran matematika.
Saat melihat daftar hadir pada urutan nomor 20 belum terisi nama siswa serta tanda tangan, korban menanyakan kepada muridnya, namun tidak ada yang mengaku.
Seorang siswa bernama FS menuding temannya, lalu korban mendekat dan memukul kepala FS.
Tak terima kepala temannya dipukul, CYT maju ke depan ruangan kelas dan memukul papan informasi.
Setelah didekati, korban lalu menempeleng CYT sebanyak dua kali.
Ketiga pelaku lalu mengeroyok YM, dengan memukul dan melemparinya.
Pelaku OB lalu memukul punggung korban sekali dengan tangan kirinya.
• Bakal Jadi RS Khusus Corona,Lurah Sijantung Galang Batam Minta Pemerintah Perhatikan Dampak ke Warga
• Viral Mampu Tangkal Virus Corona, Warga Rela Antre Beli Jahe Merah
• Eks Camp Vietnam Batam Disulap Jadi Rumah Sakit Khusus Corona, Menteri PUPR: Fasilitas Sudah Memadai
Korban mengalami luka bengkak pada pergelangan tangan kiri.
YM juga merasa sakit pada dada dan punggungnya.